Postingan

Puisi: Menumbuk Padi (Karya Sanusi Pane)

Menumbuk Padi Dalam caya bulan purnama, Anak dara menumbuk padi, Alu arah lesung bersama, Naik turun berganti-ganti. Badan ramping tun…

Puisi: Syiwa-Nataraja (Karya Sanusi Pane)

Syiwa-Nataraja ( Kepada R. Soeratmaka ) Pada perjalananku melalui Langka purbakala, Mengunjungi tempat kera…

Puisi: Penyanyi (Karya Sanusi Pane)

Penyanyi Pujangga, kalau ajal sudahlah sampai, Engkau menutup mata di dalam damai, Sebab mengetahui terang …

Puisi: Bersila (Karya Sanusi Pane)

Bersila Alam cintaku tidak berwatas, Tidak dipagar tembok rasa. Sukma melayang tinggi di atas, Tidak dipagar tembok rasa. Waktu mendesik melintas dak…

Puisi: Somalia (Karya D. Kemalawati)

Somalia Di gurun itu hanya ada pasir dan angin menjerit ilalang meliuk tubuhnya sunyi tak juga gembala mengi…

Puisi: Sebuah Perahu dan Seorang Nelayan (Karya D. Kemalawati)

Sebuah Perahu dan Seorang Nelayan Di Tengah Laut Tawar Hanya itu yang kutemukan saat menyibak tirai kehidupan te…

Puisi: Melukis Puisi (Karya Mustafa Ismail)

Melukis Puisi Adakah kau menunggu, pada sudut yang bebas dari tempias hujan menandai sebuah sunyi dan dingin malam sambil kau baca surat-su…

Puisi: Gugatan Rara Jonggrang (Karya Lasinta Ari Nendra Wibawa)

Gugatan Rara Jonggrang ( kepada Bondowoso yang terlahir di abad ini ) Mengapa kau begitu marah padaku, Bondowo…

Puisi: Duka di Selat Karimata (Karya Cucuk Espe)

Duka di Selat Karimata Aku baca sajak ini sebagai tanda duka Air mata saat Tuhan mengurai kata Bersimpuh belulang di Selat Karimata Dikena…
© Sepenuhnya. All rights reserved.