Puisi: Sarapan Pagi (Karya L.K. Ara) Sarapan Pagi Sarapan pagi ini Sepotong roti bakar Berisi serikaya Dan aroma syairmu Beserta minuman susu hangat Manis dari gula syair…
Puisi: Di Sebuah Pantai (Karya Acep Zamzam Noor) Di Sebuah Pantai Aku bergerak ke arahmu: Pohon-pohon bakau, pasir yang kotor Lunas perahu, dayung patah ser…
Puisi: Gadis di Hutan (Karya Sabar Anantaguna) Gadis di Hutan Gadis kecil menangis menangis di tepi jalan meratapi kebebasan Ayah aku ikut pulang! suara jerit melejit ke langit Mata ayah berkaca‐k…
Puisi: Aku, Ayam dan Hujan (Karya Sabar Anantaguna) Aku – Ayam dan Hujan Butiran‐butiran curahan hujan berloncatan Ditiup angin buyar mengalir entah ke mana menuju muara Barisan entok berjajar panjang …
Puisi: Manusia Alam (Karya Sabar Anantaguna) Manusia Alam Aku datang dari Rana menembus bukit hutan Aku datang dari danau mendekati pasir pantai Gubuk nyamuk Tidak apa …
Puisi: Malam di Barak (Karya Sabar Anantaguna) Malam di Barak Bayangan dan pantulan lampu‐lampu menembusi hati yang gelisah Apa yang telah terjadi Di sini dan di hati? Ladang‐ladang sudah …
Puisi: Di Bawah Hujan (Karya Andy Sri Wahyudi) Di Bawah Hujan (1) (: Meme) ...Lalu kita sulam cerita di beranda dengan segelas kopi dan camilan. kurasa kita cukup dewasa tuk merubah cin…
Puisi: In Memoriam Kriapur (Karya Acep Zamzam Noor) In Memoriam Kriapur Sepucuk surat yang penuh catatan sunyi Dikirimkan kemurunganmu dengan sampul jingga Aku membacanya sambil minum darah bu…
Puisi: Tangis (Karya Soni Farid Maulana) Tangis Lebih dari jejak silet Yang kau turihkan pada lenganku Malam itu tangismu sungguh pedih kudengar Saat sari tebu jiwamu dihisap Bahkan diperas …