Postingan

Puisi: Dahaga Laut (Karya D. Kemalawati)

Dahaga Laut Kami anak nelayan Debur ombak adalah zikir kami Pasir putih adalah sajadah kami Air laut adalah…

Puisi: Desember, Episode Duka Aceh (Karya D. Kemalawati)

Desember, Episode Duka Aceh (I) Kita masih dalam gemulai Geurutee ketika kau taburkan resah itu di hatiku kita menggantung diatas palung terdala…

Puisi: Sia-Sia (Karya D. Kemalawati)

Sia-Sia Mengejar bayangmu kasih bagai ombak memburu tepian tak berbekas. Meulaboh, 1989 Analisis Puisi…

Puisi: Ini Bahasaku (Karya D. Kemalawati)

Ini Bahasaku Dalam tubuh bahasamu kau rayakan kemerdekaan tentang siapa yang kau cincang dan kau muliakan …

Puisi: Sang Penjelajah Kota (Karya Diah Hadaning)

Sang Penjelajah Kota Banjir kota terhenti sementara di antara berisik gosip dan desau pohon angsana ketika …

Puisi: Lautan (Karya W.S. Rendra)

Lautan Daratan adalah rumah kita dan lautan adalah kebebasan. Langit telah bersatu dengan samudra dalam jiwa dan dalam warna. …

Puisi: Kematian Kepompong (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Kematian Kepompong Engkau ikut dalam arak-arakan itu. menuju rumah cinta yang tak berpintu. aku yang mengusung dan kita gali liang buat diri…

Puisi: Rindu-Rindu (Karya B. Y. Tand)

Rindu-Rindu Ombak menggoreskan rindu di batu-batu Angin menggoreskan rindu di bukit-bukit di batu-batu di bukit-bukit kita hempaskan rindu kita, kita…

Puisi: Sarang (Karya D. Zawawi Imron)

Sarang Cahaya senja yang merah Sampai juga ke dalam kamar Menjagakan kelewang yang tidur Dari mesjid terdengar zikirmu Maka perang pun mul…
© Sepenuhnya. All rights reserved.