Postingan

Puisi: Di Ruang Observasi Rumah Sakit (Karya Toto ST Radik)

Di Ruang Observasi Rumah Sakit Di ruang observasi rumah sakit: sudah empat hari abah terbaring dari lima hari yang dijadwalkan dokter ada …

Puisi: Jalan Lora (Karya Raedu Basha)

Jalan Lora Telah kutapaki jalan yang tak kau tunjukkan. Jalan terlarang dalam pesan-pesan sakit masa sil…

Puisi: Silsilah Gerimis (Karya Raedu Basha)

Silsilah Gerimis Gerimis langit malam ngalir ke mataku netes ke hatimu menjadi lautan waktu. Ganding Pus…

Puisi: Pagi Ini Indonesia Raya Menyanyi (Karya Toto ST Radik)

Pagi Ini Indonesia Raya Menyanyi Isteriku memasak sayur bayam, tumis tahu toge, tempe goreng, bandeng goreng, dan sambal kecap iris cabai raw…

Puisi: Cilegon Blues (Karya Toto ST Radik)

Cilegon Blues Di Cilegon Plaza aku terhuyung-huyung tangan-tangan mimpi yang kekar menarik-narikku minta dicumbu disebadani bau cat, kila…

Puisi: Tiba di Sebuah Negeri (Karya Raedu Basha)

Tiba di Sebuah Negeri Mimpi-mimpi lalu pelan nyata di tangan tapi di hati, tetap dirinya mendekam jiwa. …

Puisi: Malam Kudus (Karya M. Saribi Afn)

Malam Kudus (1) Kemudian berangkatlah Ia dengan kendaraan Tuhan Setelah disuci hatinya dengan air gaib zam-zam Setelah diisi darahnya dengan…

Puisi: Bapak (Karya M. Saribi Afn)

Bapak matinya ketika jago kluruk subuh-pagi waris-waris datang nyesap darah dan darahnya kekabungan redup bulan musim musim ding…

Puisi: Aku Berharap (Karya Raedu Basha)

Aku Berharap Tenang wajahmu takkan menyesatkanku sebagai pemburu bayang-bayang Karena cinta takkan hina t atkala kau menangis atas nama rindu. …
© Sepenuhnya. All rights reserved.