Puisi: Penumpang Terakhir (Karya Joko Pinurbo) Penumpang Terakhir untuk Joni Ariadinata Setiap pulang kampung, aku selalu menemui bang becak yang mangkal d…
Puisi: Selamat Ulang Tahun, Buku (Karya Joko Pinurbo) Selamat Ulang Tahun, Buku Selamat ulang tahun, buku. Makin lama kau makin kaya saja. Tambah cerdas pula. Aku saja yang tambah parah dan…
Puisi: Kurcaci (Karya Joko Pinurbo) Kurcaci Kata-kata adalah kurcaci yang muncul tengah malam dan ia bukan pertapa suci yang kebal terhadap g…
Puisi: Dalam Demam (Karya Joko Pinurbo) Dalam Demam Anak lelaki kecil melambai-lambai dalam ingatan. Ia datang naik sepeda, menyusuri jalanan kecil…
Puisi: Sehabis Sembahyang (Karya Joko Pinurbo) Sehabis Sembahyang Aku datang menghadap-Mu dalam doa sujudku. Terima kasih atas segala pemberian-Mu, Mohon …
Puisi: Aku Tidur di Remang Tubuhmu (Karya Joko Pinurbo) Aku Tidur di Remang Tubuhmu Aku tidur di remang tubuhmu sampai kau lelap dalam ombak dan deru. Saat ombak s…
Puisi: Ronda (Karya Joko Pinurbo) Ronda Beberapa hari terakhir ini kampung kami sering dilanda gangguan keamanan. Pencurian mulai merajalela, b…
Puisi: Kosong (Karya Joko Pinurbo) Kosong Rumah masih saja terasa hampa walau sudah kuisi dengan berbagai macam barang berharga. Kamar tamu…
Puisi: Taman (Karya Joko Pinurbo) Taman Pada suatu petang ia datang ke taman yang terhampar hijau di atas ranjang. Ia mencopot baju, menyalakan lampu kemudian membaca buku…