Postingan

Puisi: Hikayat Bulan (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Hikayat Bulan Itukah wajah kekasihmu? bergantung dalam kesepian. bertahun-tahun menangis dan muram: berjalan …

Puisi: Lagu Batin (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Lagu Batin Inilah lagu batinku, suara-suara angin di antara musim salju, daun-daun membeku, ranting-ranting t…

Puisi: Elegi Sinta (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Elegi Sinta Aku Sinta yang urung membakar diri. demi darah suci bagi lelaki paling pengecut bernama Rama. lalu aku basuh tubuhku, dengan d…

Puisi: Mengapa Tiba-Tiba Kau Menjadi Asing (Karya B. Y. Tand)

Mengapa Tiba-Tiba Kau Menjadi Asing Mengapa tiba-tiba kau menjadi asing ketika angin beku dan teka-teki itu tak juga terjawab. Sebelum sisa senja itu…

Puisi: Batu-Batu Sungai, Batu-Batu Langit (Karya Toto ST Radik)

Batu-Batu Sungai Batu-Batu Langit (: Cecep Syamsul Hari) Batu-batu sungai menyanyi Batu-batu  langit melud…

Puisi: Jika Bayi yang Lahir Hari Ini Tahu Rahasia Dunia (Karya B. Y. Tand)

Jika Bayi yang Lahir Hari Ini Tahu Rahasia Dunia Jika bayi yang lahir hari ini tahu rahasia dunia Akan direnanginya kembali lautan rahasia dalam rahi…

Puisi: Mempelai (Karya F. Aziz Manna)

Mempelai kami pernah jatuh cinta dan pada saat itu apa yang kami rasa seluruhnya semerbak bunga tapi saat kami putuskan menikah , dunia beralih …

Puisi: Perjalanan Gagu (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Perjalanan Gagu Tak kutemukan pintu, langkah yang senantiasa terpenggal percakapan, mimpi pun terus menerus m…

Puisi: Mengetuk Pintu Kota (Karya Dorothea Rosa Herliany)

Mengetuk Pintu Kota Karena gemetar pada rumput-rumput di lenganku kuletakkan ziarahku yang khusuk pada pintu …
© Sepenuhnya. All rights reserved.