Puisi: Munajat Kaum Binatang (Karya Mustofa Bisri) Munajat Kaum Binatang Syahdan; Di suatu malam yang senyap ketika malaikat rahmat turun menawarkan ampunan dan sekalian manusia lelap, Pa…
Puisi: Jadi Apa Lagi (Karya Mustofa Bisri) Jadi Apa Lagi Jadi apa lagi yang bisa kita lakukan bila mata sengaja dipejamkan telinga sengaja ditulikan nurani mati ras…
Puisi: Mantra Kematian (Karya Herman RN) Mantra Kematian O, aku sudah melangkah ke masjid, gereja, pura, dan wihara Tak kudapati sebuah pun kitab yang mendidik saling tusuk dan tembak …
Puisi: Kopi, Puisi (Karya Joko Pinurbo) Kopi, Puisi Ketika dua atau tiga cangkir kopi berkumpul untuk merayakan sepi, puisi ada di tengah-tengahnya…
Puisi: Cinta Seorang Ibu (Karya Herman RN) Cinta Seorang Ibu karena cinta tak berbilang waktu tak pernah aku menghitung masa berlalu entah tatkala tidak atau bersamamu seke…
Puisi: Malam Rindu (Karya Joko Pinurbo) Malam Rindu Malam Minggu. Hatiku ketar-ketir. Ku tak tahu apakah demokrasi dapat mengantarku ke pelukanmu dengan cara seksama dan dalam te…
Puisi: Perempuan Bernama Ibu (Karya Herman RN) Perempuan Bernama Ibu (1) perempuan itu bernama ibu yang telah memperlihatkan aku bulan dan matahari. niscaya tiada berbalas meski bumi tiada la…
Puisi: Kepada Bulan (Karya Herman RN) Kepada Bulan Kau segera pergi Tinggalkan aku di sini Dalam himpunan doa-doi Berharap kita bertemu lagi Kuminta atau tidak Kutahu kau…
Puisi: Pada Suatu Magrib (Karya Sapardi Djoko Damono) Pada Suatu Magrib Susah benar menyeberang jalan di Jakarta ini; hari hampir magrib, hujan membuat segalanya tak tertib. Dan dalam usia yang …