Puisi: Doa Bayang-Bayang (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Doa Bayang-Bayang Jadikan bayangku pada tembok persis lekuk tubuhku agar aku mudah mengukurnya Lukiskan w…
Puisi: Refleksi Jarak dan Waktu (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Refleksi Jarak dan Waktu Udara bergetar dalam darahku ketika tasbih berputar dalam zikir wirid bertaburan m…
Puisi: Dialog Senja (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Dialog Senja Tuhan menegurku ketika daun-daun gugur di depan pintu. Bunga pun layu runtuh di tamanmu dan ka…
Puisi: Zikir Semut (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Zikir Semut Semut-semut pun Kau anugerahi sepercik cahaya pagi hatinya yang Kaucintai terang dalam kegela…
Puisi: Tahajud Sunyi (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Tahajud Sunyi Kuketuk pintumu. Biarkan jemari kasihku mengusap gerai rambutmu. Kau pun membuka tabir jiwaku, hingga hatiku bisa lel…
Puisi: Pelayaran (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Pelayaran - kepada korban perang teluk tinggal namamu dalam kerisik angin senja dan desir pasir di rumah-rumah tanpa jendala ketika sayap-sayap burun…
Puisi: Sajak Mabuk Reformasi (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Sajak Mabuk Reformasi Tuhan, maafkan, aku mabuk lagi dalam pusingan anggur reformasi menggelepar ditindih b…
Puisi: Air Mata Aceh (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Air Mata Aceh Mendengar namamu saja Sudah menitik air mata Sebab, sepanjang sejarahmu adalah luka Pada m…
Puisi: Reinkarnasi (Karya Ahmadun Yosi Herfanda) Reinkarnasi Kukembalikan dagingku pada ikan Kuserahkan darahku pada kerang Makanlah milikku, ambil seluruhku Kukembalikan tulangku pada tr…