Postingan

Puisi: Negeri Daun Gugur (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Negeri Daun Gugur Daun-daun berguguran Bukan oleh sentuhan angin Tapi petikan tangan-tangan rahasia Yang me…

Puisi: Obsesi Futurista (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Obsesi Futurista Manusia masa depan berdiri tegak di layar Komputerku. Di tangan kanannya jaringan internet …

Puisi: Perbincangan dalam Kamar (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Perbincangan dalam Kamar Kau sembunyikan lagi malaikat maut di balik lipatan kitab langit yang sobekannya E…

Puisi: Sajak Tangan Hitam (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Sajak Tangan Hitam Ada tangan hitam yang selalu menangkapku memasukkanku dalam sangkarmu. Ada tangan hi…

Puisi: Monolog Seorang Veteran yang Tercecer dari Arsip Negara (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Monolog Seorang Veteran yang Tercecer dari Arsip Negara Bendera-bendera berkibar di udara Dan, orang-orang bert…

Puisi: Sajak Kartun (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Sajak Kartun Di hadapan Tuhan aku lebih sering merasa sebagai sosok kartun daripada sebagai manusia. Aku lebi…

Puisi: Memoriam Peziarahan (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Memoriam Peziarahan (P emakaman Kaliwungu ) Salam padamu, bapak-simbok, kakek-nenek buyut-biyungku. Telah la…

Puisi: Sajak Ziarah (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Sajak Ziarah Dengan zikir kuziarahi siti jenarku yang berpusara di bilik kalbu Dengan cinta kuziarahi adam-ha…

Puisi: Sajak Urat Leher (Karya Ahmadun Yosi Herfanda)

Sajak Urat Leher Karena cinta Tuhan meletakkan dua malaikat di pundakmu - inilah pengasuh-pengasuhmu kata T…
© Sepenuhnya. All rights reserved.