Puisi: Perawan Gunung (Karya Iwan Konawe) Perawan Gunung Kendari di gigir malam Denting waktu Gemuruh jalanan Tiada henti beradu, seperti saling berperang Mengumbar kegelisahan Perawan gunung…
Puisi: Andabia dan Aku Terbakar (Karya Iwan Konawe) Andabia dan Aku Terbakar Senja merah jatuh di padang ilalang Rumputan terbakar Lenguh kerbau menikam sunyi belantara Di permukaan, siluet bukit hutan…
Puisi: Cidra (Karya Redi Wisono) Cidra Cidra, Bangsa Jepang Cidra maring janji suci samurai kang wus kaikrarake. Bangsa jepang jingkrak-jingrak klawan ngguyu gumagak. Numpes pasukan …
Puisi: Guruku (Karya Indah Mursyidah) Guruku Guruku... Sepintas wajahmu tampak letih dengan titik-titik peluh di keningmu yang menetes pelan Namun semua itu kau samarkan Demi kewajibanmu…
Puisi: Pesta Kenang (Karya Iwan Konawe) Pesta Kenang Di ujung takbiran Beduk dan gong bergemelentam Kita senyawa di sana, menggirang Untuk musim panen ke depan Kita merencanakan pesta kenan…
Puisi: Tepi Sampur (Karya Dami N. Toda) Tepi Sampur pacu dan laut sekian kepak atas cakrawala membaca awan demi awan menebak ujung lautan bernafas masih saja lampu-lampu laut beranak di air…
Puisi: Capung (Karya Dami N. Toda) Capung hujan turun banyak tahun ini curah tanpa kau suka bukan soal batang padi menari di air capung kejaran di atasnya kau menarik nafas waktu capun…
Puisi: Hujan Karang (Karya Dami N. Toda) Hujan Karang hujan tua mati di karang berkubur di pasir kampung nelayan amis arak telah lama dalam tempayan bersaksi ternak mati di rumpu…
Puisi: Doa Pagi (Karya Dami N. Toda) Doa Pagi tikamkan 70 kali 70 x 7 kali tikaman lagi tetes-tetes darah menarah peta nasibku di tanah baca jejak darah aku ke mana Sumber: Buru Abadi (…