Postingan

Puisi: Kisah Lot (Karya Kurniawan Junaedhie)

Kisah Lot Lot mati. Tubuhnya menjadi tiang garam Dosa yang asin Membelit tubuhnya yang fana. Hanya ka…

Puisi: Hujan (Karya Joshua Igho)

Hujan Angin, antarkan hujan ini sebagai pertanda rinduku padanya. Jatuhkan saja dekat jendela tempat ia biasa menghabiskan senja agar ia…

Puisi: Tangis Bumi Rindu Ruwatan (Karya Diah Hadaning)

Tangis Bumi Rindu Ruwatan Saat Sang Pencipta hadirkan Ibu Bumi Bapa Angkasa ada sehasrat lidah mencipta bah…

Puisi: Song for Anna (Karya Kurniawan Junaedhie)

Song for Anna ( Untuk Dara ) Di pantai ini aku berdiri bersamamu. Ombak sedang menjilati pasir dan sejumlah pera…

Puisi: Payajaras (Karya Raudal Tanjung Banua)

Payajaras Aku datangi apa yang layak aku datangi Jalan berkelok dan berhenti dekat lapangan pasar malam aku…

Puisi: Doa (Karya Remy Sylado)

Doa TUHAN, beri aku genesis rupa dan teladan-MU kembali dalam makrifatku jangan jadikan aku orang beragam…

Puisi: Kepada Jengki (Karya Joko Pinurbo)

Kepada Jengki Bulan tertawa bahagia melihat kau berdiri gagah dengan jaket coklatmu. Ombak mulai gelisa…

Puisi: Rindu (Karya Kurniawan Junaedhie)

Rindu Ke pipimu, kucurahkan rindu bagai lampu violet atau ungu menerpa waktu Ke matamu, kucurahkan rind…

Puisi: Muharram di Titik Utopia (Karya Away Enawar)

Muharram di Titik Utopia Hadir menghempas udara panas. Watak dan tubuh beringas meranggas melecut rasa tak kuasa tinggalkan bencana dalam tahta. Pana…
© Sepenuhnya. All rights reserved.