Postingan

Puisi: Galau (Karya Syamsu Indra Usman)

Galau Pada malam pekat Berwarna kelabu Aku duduk melamuni diri Sambil menanti Hujan merah jambu Kala itu hatiku Sedang galau …

Puisi: Bisikan Malaikat (Karya Syamsu Indra Usman)

Bisikan Malaikat           Telah berkali-kali Bisikan malaikat kudengar           Tanda-tanda kematian Telah dikirim sebelumnya         …

Puisi: Sang Kekasih (Karya Syamsu Indra Usman)

Sang Kekasih Yang sering kali menghantui setiap perasaan adalah peristiwa dan rasa rindu yang berada dalam segumpal hati yang tak…

Puisi: Selamat Pagi Oktober (Karya Andy Sri Wahyudi)

Selamat Pagi Oktober (Buat gadis pemalu) Apakah kamu masih suka jajan pasar dan ngemil di depan pintu rumah? Apakah kamu setia dengan kuncir du…

Puisi: Televisi Oktober (Karya Nanang Suryadi)

Televisi Oktober mungkin bukan musim bunga hongaria, ketika kau rayakan kemenangan taburan pujian dan harapan, mungkin letusan peta…

Puisi: 18 Oktober 2011 (Karya Nanang Suryadi)

18 Oktober 2011 peran demi peran kita mainkan, di panggung gaduh ramai, atau di sunyi sepi sendirian. bukankah tangis dan tawa adalah air…

Puisi: Pertengahan Oktober (Karya Agit Yogi Subandi)

Pertengahan Oktober Cerita purba kembali di pertengahan oktober ini. menyembul serupa suara keras. suara yang bertubuh tumpul, kerap memben…

Puisi: Hujan Oktober (Karya Toto ST Radik)

Hujan Oktober Duhai, hujan tiba hanya sekejap serupa kerjap atau kerlap di kejauhan daun-daun sebentar girang lalu kembali mengerang. S…

Puisi: Awal Oktober (Karya Badruddin Emce)

Awal Oktober, Pukul 15.13 Cilacap Di sini angin membuatku bersin. Apa-apa yang aku rasakan Terlempar dalam bulatan lendir. Ada yang serupa Lelehan ba…
© Sepenuhnya. All rights reserved.