Puisi: Ayah (Karya Syamsu Indra Usman) Ayah Ayah berilah aku sekendi air dingin bila datang kemarau panjang dalam aku menggapai cita-cita yang kau ikat pada tonggak k…
Puisi: Indonesiaku (Karya Syamsu Indra Usman) Indonesiaku Bumi kau genggam bukit kau peluk gunung kau pegang sawah dan ladang hijau menghampar indah dipandang bagai permad…
Puisi: Datanglah ke Dusunku (Karya Syamsu Indra Usman) Datanglah ke Dusunku Satu jam telah berlalu Aku menunggu di sini Buat menceritakan Sesuatu kepadamu Tapi kau belum tampak j…
Puisi: Aku Rindu Aroma Pedusunan (Karya Syamsu Indra Usman) Aku Rindu Aroma Pedusunan Aku rindu aroma pedusunan Lenguh kerbau harumnya bunga kopi Lebih baik kita kembali, dik kembali dengan ketulusa…
Puisi: Nyanyian Kematian (Karya Syamsu Indra Usman) Nyanyian Kematian Nyanyian kematian kudengar merdu Pohon-pohon kamboja melambaikan tangan Sementara makam-makam diam dan membisu Menunggu …
Puisi: Anak Pedalaman (Karya Syamsu Indra Usman) Anak Pedalaman Aku anak pedalaman Bermain kata menyisir langkah Di hutan-hutan belantara Mencari napas resah Di lingkaran kabut kemarau p…
Puisi: Galau (Karya Syamsu Indra Usman) Galau Pada malam pekat Berwarna kelabu Aku duduk melamuni diri Sambil menanti Hujan merah jambu Kala itu hatiku Sedang galau …
Puisi: Bisikan Malaikat (Karya Syamsu Indra Usman) Bisikan Malaikat Telah berkali-kali Bisikan malaikat kudengar Tanda-tanda kematian Telah dikirim sebelumnya …
Puisi: Sang Kekasih (Karya Syamsu Indra Usman) Sang Kekasih Yang sering kali menghantui setiap perasaan adalah peristiwa dan rasa rindu yang berada dalam segumpal hati yang tak…