Puisi: Taj Mahal (Karya Sanusi Pane) Taj Mahal ( Kepada Anjasmara ) Dalam Taj Mahal, ratu astana, Putih dan permai: pantun pualam Termenung dia…
Puisi: Sepatu (Karya Sapardi Djoko Damono) Sepatu Kau tak merasa sepatumu telah menginjak kerikil dan daun tua di jalan kecil itu; kau tak mendengar pe…
Puisi: Ubud, Hanya Keluh dan Riuh (Karya Wayan Jengki Sunarta) Ubud, Hanya Keluh dan Riuh malam makin mabuk seorang turis separuh baya berceloteh tentang Rsi Markandeya dan masa silam yang hanyu…
Puisi: Kemuning (Karya Sanusi Pane) Kemuning Kemuning, waktu dahulu aku menanti Di bawah daunmu dan aku selalu Melihat adinda mendapatkan daku. Kami membisikkan cinta berganti-ganti. Se…
Puisi: Bersila (Karya Sanusi Pane) Bersila Alam cintaku tidak berwatas, Tidak dipagar tembok rasa. Sukma melayang tinggi di atas, Tidak dipagar tembok rasa. Waktu mendesik melintas dak…
Puisi: Candi Mendut (Karya Sanusi Pane) Candi Mendut Di dalam ruang yang kelam terang Berhala Budha di atas takhta, Wajahnya damai dan tenung tenan…
Puisi: Di Lingkung Adat Lembaga (Karya Sanusi Pane) Di Lingkung Adat Lembaga Seperti balam dalam sangkar tidak merdeka Engkau dipagar adat lembaga, dara kesuma, …
Puisi: Keluh (Karya Sanusi Pane) Keluh O, pikiranku, pergilah melayang. Dalam. Malam. Ah, bawa hatiku, cinta dan sayang. O, jiwaku, …
Puisi: Kepada Krisyna (Karya Sanusi Pane) Kepada Krisyna Aku berdiri sebatang kara, Tidak berteman, tidak berkawan, Tangan tertadah ke atas udara, Ji…