Puisi tentang Dia

Puisi: Dari Dia (Karya Chairil Anwar)

Dari Dia buat K. Jangan salahkan aku, kau kudekap bukan karena setia, lalu pergi gemerincing ketawa! Sebab perempuan susah mengatasi keterharuan peng…

Puisi: Kenangan untuk Si Dia (Karya Kurniawan Junaedhie)

Kenangan untuk Si Dia Dia tidak pergi ia kembali, menyisir rambut di depan cermin melihat bayang- bayang nya sendiri Saat itu jen…

Puisi: Dia dan Aku (Karya Sitor Situmorang)

Dia dan Aku Akankah kita bercinta dalam kealpaan semesta? -- Bukankah udara penuh hampa ingin harga? - Mari,…

Puisi: Antara Dia dan Aku (Karya D. Zawawi Imron)

Antara Dia dan Aku Warna tulip ini seperti menyayat Paling tidak bagiku Tapi si empunya alamat sangat bahagia menerimanya. Ada persamaan…

Puisi: Aku dan Dia (Karya Wiratmadinata)

Aku dan Dia Aku bayangkan dia datang tersenyum dengan manis dan bermain bola di halaman. Aneh. Bahkan tak bi…

Puisi: Bukan Dia (Karya Fikar W. Eda)

Bukan Dia Bukan dia, dia bukan ibu Indonesia. Perempuan tusuk konde itu, Tunggul kayu pematang, Bukan …

Puisi: Antara Kita dan Dia (Karya Ismed Natsir)

Antara Kita dan Dia : Aku Tuhanmu Maka mereka pun ramai-ramai membunyikan tasbihnya Seraya bersujud tanpa maksud Dan sebagian lagi menepuk dada. Dan …

Puisi: Dia Hanya Dada (Karya Afrizal Malna)

Dia Hanya Dada Dia hanya dada yang ingin mengatakan hujan Suatu hari berjalan dengan langit senja Udara din…

Puisi: Dia Lupakan Derita (Karya Aspar Paturusi)

Dia Lupakan Derita Hari ke tujuh belas puasa matahari beranjak naik namun tak menyurutkan niat seorang lelaki tua menuju istana Dia hanya ingin melih…

Puisi: Dia yang Mati Dibunuh (Karya HR. Bandaharo)

Dia yang Mati Dibunuh dia yang mati dibunuh oleh tangan penjagal dunia darahnya tumpah diatas pasir dan darah ini menjadi api menjalar membakar selur…

Puisi: Dia (Karya Alex R. Nainggolan)

Dia dia adalah kenangan yang meloncat dari mimpiku. dan tersenyum padaku setiap pagi, bahkan saat aku tergesa mengejar waktu di berand…

Puisi: Di Mana Dia? (Karya Kliwon Mansi)

Di Mana Dia? dalam doa. Yang kurindukan namanya, di kuburan mataku telah hujan atas ibu rindu dalam pelukan Kebumen, 3 Desember 2023 Analisis Puisi :…

Puisi: Dia Telah Datang Sejak Lama (Karya Wiratmadinata)

Dia Telah Datang Sejak Lama Dia telah menyapamu dengan lembut. Lewat deru angin yang membadai. Menyentuh hatimu dengan perlahan. Lewat empa…

Puisi: Biarkan Dia (Karya A. M. Dg. Myala)

Biarkan Dia Kalau matahari sudah terbenam Gelap malam mulai menjelma Jangan menyangka wahai teman Dunia akan kiamat pula.     Esok siang kan terbit p…

Puisi: Dia Datang dari Datang (Karya Abdul Wachid B. S.)

Dia Datang dari Datang dia datang dari datang yang tak harap dan pengharapan lekat lewat mimpi fajar n…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.