Puisi Tentang Kabut

Puisi: Kabut (Karya Kuntowijoyo)

Kabut Ada kabut di atas bukit Pergi ke sana daerah samar tak bertepi di lindung hutan kenangan bayang-bayang purba (Kaujamah puncaknya tiba-tiba terl…

Puisi: Dalam Kabut Purba (Karya Leon Agusta)

Dalam Kabut Purba Kini, kita saksikan Kabut purba menyelimuti gundukan-gundukan kering Tempat kita berdiri. Berhimpun bagai orang-orang sesat…

Puisi: Kabut (Karya Bakdi Soemanto)

Kabut Kabut merendah di Kaliurang pada suatu siang yang perlahan-lahan menelan satu demi satu kita menjadi serupa; tanpa wajah, suara tanpa warna. Da…

Puisi: Kabut (Karya Hoedi Soejanto)

Kabut kabut pun turun menyergap kotaku menyergap benteng dan kubu-kubu kabut pun turun, hilang pendar cahaya dan hujan daun dan suara azan yang terba…

Puisi: Kabut (Karya Dimas Indiana Senja)

Kabut ( Sepanjang Jalan Menuju Kali Gua ) Aroma fajar Pudar, melebur bersama Dingin embun yang Paling. …

Puisi: Pelabuhan Kabut (Karya Frans Nadjira)

Pelabuhan Kabut Ketika kau pergi berselubung gerimis Jembatan menyaksikan samudera kabut pergi …

Puisi: Bukit Berkabut (Karya Rini Intama)

Bukit Berkabut Angin yang menghembus seperti musik yang bertempo lambat. Kisah pemetik teh di bukit berkab…

Puisi: Kuyup dalam Kabut (Karya Darmanto Jatman)

Kuyup dalam Kabut Pablo Neruda: Sekali pernah aku jemu jadi manusia Tubuhku mengerang kena selesma memerah regangkan …

Puisi: Nyanyian Kabut (Karya Abdul Hadi WM)

Nyanyian Kabut Kabut biru semata. Biru. Ada cahaya berisik helaan angin, lalu percakapan Kunamakan senandungmu…

Puisi: Kabut (Karya M. Taslim Ali)

Kabut Kabut di lembah ini merangkak ke lereng gunung. Datang angin pagi. Dipacunya -- lalu -- Anak manusia. Niatnya, baju dan rambut: Kabut di lembah…

Puisi: Di Balik Kabut (Karya Abdul Wachid B. S.)

Di Balik Kabut (- notasi satu) Barangkali dunia tambah menyempit Sebatas rumah, sebatas kamar tanpa daun pi…

Puisi: Dalam Kabut Hitam (Karya Leon Agusta)

Dalam Kabut Hitam : Soe Hok Gie Malam-malam gemetar. Jauh-jauh renungan luluh Dari gelanggang menggigil suara memanggil Laksanakanlah renun…

Puisi: Kabut dalam Hujan Januari (Karya Taufiq Ismail)

Kabut dalam Hujan Januari Saat angin dan kabut Januari Berkejaran di atas atap-atap kota Serasa murid-murid…

Puisi: Das kalte Herz (Karya Ayatrohaedi)

Das kalte Herz Kabut pegunungan menutup lembah suram cahya matari di danau bawah Kabut pegunungan menutup lembah dingin ha…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.