Puisi: Doa (Karya Amir Hamzah) Doa Dengan apakah kubandingkan pertemuan kita, kekasihku? Dengan senja samar sepoi, pada masa purnama meningkat naik, setelah menghalaukan p…
Puisi: Hanya (Karya Sapardi Djoko Damono) Hanya Hanya suara burung yang kaudengar dan tak pernah kaulihat burung itu tapi tahu burung itu ada di sana. Hanya desir angin…
Puisi: Sebuah Doa untuk Malam Ini (Karya Muhammad Rois Rinaldi) Sebuah Doa untuk Malam Ini Sembilan februari dua ribu dua belas, sebuah pinta dari aktivis mahasiswa jambi "malam ini kawan, mari berdoa ag…
Puisi: Doa Seorang Ibu bagi Anaknya (Karya Diah Hadaning) Doa Seorang Ibu bagi Anaknya (I) Jadikan aku sungai jernih, Tuhan mengalir tenang 'nuju muara tempat anakku menghilir. (II) Jadikan ak…
Puisi: Doa (Karya Sapardi Djoko Damono) Doa Kau pun buru-buru menangkap doa yang baru selesai kauucapkan dan memenjarakannya di selembar kertas. Ia…
Puisi: Dalam Doaku (Karya Sapardi Djoko Damono) Dalam Doaku Dalam doaku subuh ini kau menjelma langit yang semalaman tak memejamkan mata, yang meluas bening siap menerima cahaya perta…
Puisi: Memandang Kehidupan (Karya Ajip Rosidi) Memandang Kehidupan Memandang relung- relung kehidupan Aku tak tahu pasti Apakah mungkin menjadi Seorang tua yang tenang…
Puisi: Doa Rasulullah SAW (Karya Mustofa Bisri) Doa Rasulullah SAW Ya Allah ya Tuhanku Ampunan-Mu lebih kuharapkan daripada amalku Rahmat-Mu lebih luas daripada dosaku. Ya Allah y…
Puisi: Cinta dalam Doaku (Karya ρrincēssな) Cinta dalam Doaku Namamu yang selalu kusebut dalam doaku. Semoga kelak Allah menjodohkan kita. Kelak namamulah yang tertulis di lauhul mahfudz. Semog…
Puisi: Doa (Karya Taufiq Ismail) Doa Tuhan kami Telah nista kami dalam dosa bersama Bertahun‐tahun membangun kultus ini Dalam pikiran yang ganda Dan menutupi hat…
Puisi: Doa Para Pelaut yang Tabah (Karya Sapardi Djoko Damono) Doa Para Pelaut yang Tabah kami telah berjanji kepada Sejarah untuk pantang menyerah. bukankah telah kami lalui pulau demi pulau, selaksa pulau, deng…
Puisi: Natal bagi Musuh-Musuhku (Karya Kriapur) Natal bagi Musuh-Musuhku Aku tak mampu membeli daun-daun ini fajar dengan bangunan dari air biru membebaskan ketaklukan diriku dan merek…
Puisi: Doa (Karya Kriapur) Doa (1) Apakah yang layak kupersembahkan kepada-Mu mimpi burukku masih berkecamuk seakan dengan darah kulukisi langit yang sudah penuh denga…