Puisi: Kalah dan Menang (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Kalah dan Menang Tidak, bagiku tidak ada kalah dan menang! Sebab kuputuskan, bahwa kemenangan sudah pasti untukku saja. Kalah ting…
Puisi: Punah (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Punah Punahlah engkau segala yang lesu... Aku hendak melihat api hidup dahsyat bernyala, menyadar membakar segala jiwa. Aku hendak men…
Puisi: Air Mata (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Air Mata Ngalir, 'ngalirlah air mata, Aku tiada akan 'nahanmu. Apa gunanya aku halangi, Engkau '…
Puisi: Bertemu (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Bertemu Aku berdiri di tepi makam Suria pagi menyinari tanah, Merah muda terpandang di mega Jiwaku mesra t…
Puisi: Seindah Ini (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Seindah Ini Tuhan, Terdengarkah kepada-Mu himbau burung di hutan sunyi meratapi siang di senja hari? Remuk hancur rasa diri meman…
Puisi: Awan Berkuak (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Awan Berkuak Duduk beta merenung awan, Bercerai menipis di langit biru. Sayu sendu alun di kalbu, Menurut …
Puisi: Berayun di Alun (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Berayun di Alun Bergulung alun kejar-mengejar Bersorak sorai suara memecah , Mendidih berbuih kapas menghempas Mundur maju di pasir putih. Demikian l…
Puisi: Pemacu Ombak (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Pemacu Ombak Pemacu ombak di segara raya, Gelisah terapung berbuai-buai Diatas alun kecil-kecil, Menantika…
Puisi: Menuju ke Laut (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Menuju ke Laut (Angkatan Baru) Kami telah meninggalkan engkau, tasik yang tenang, tiada beriak, diteduhi …
Puisi: Pohon Beringin (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Pohon Beringin (Kenangan kepada Solo) Tinggi melangit puncakmu bermegah, Melengkung memayung daunmu bodi. …
Puisi: Di Tepi Pantaimu (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Di Tepi Pantai-Mu Kanak-kanak, kanak-kanak, Girang bergurau tertawa tergelak, Merencah air bersorak-sorak, Bermain pasir di gigi ombak. Tangan halus …
Puisi: Kembali (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Kembali Ketika beta terjaga di dini hari Melihat alam sepermai ini, Terasalah beta darah baru Gembira ber…
Puisi: Layar Terkembang (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Layar Terkembang Kapalku merapat sisi Danau hilang warna dingin menunggu rindu basi Esok pagi yang dini,…