Puisi Slamet Sukirnanto

Puisi: Kidung Akhir Tahun (Karya Slamet Sukirnanto)

Kidung Akhir Tahun Seorang tua jalan sendiri Meninggalkan gerbang duniawi Tak ada yang lain, kecuali pergi Lewat jalan akhir dan sunyi! …

Puisi: Bahtera Arwah (Karya Slamet Sukirnanto)

Bahtera Arwah in memoriam mendiang Mas Giman Kartoikromo wafat pada usia 107 tahun Sungguh Aku tak mengerti Apakah di Sorga …

Puisi: Boneka (Karya Slamet Sukirnanto)

Boneka Boneka-bonekaku. Cintaku yang satu Tidurlah antara lengan yang tak mau lelah Adalah alamat baik bagimu Aku 'kan puas menatap tubuhmu lengk…

Puisi: Pada Batas (Karya Slamet Sukirnanto)

Pada Batas Akhirnya hanya satu kata terlontar Hanya satu kata: "berikan" Sebuah lagi dunia, kataku, bumi kedua Ruang tambah luas …

Puisi: Ngrayun (Karya Slamet Sukirnanto)

Ngrayun Beri Aku Air di kali Beri Aku Air di sawah-sawah Beri Aku Kenangan di lembah-lembah Beri Aku Kehidupan yang ramah …

Puisi: Tunggu (Karya Slamet Sukirnanto)

Tunggu dari celah celah bukit matahari segera terbit langit siapa mulai terang pijar lilin mulai datang angin lama tak singgah biarkan yang mengemban…

Puisi: Gunung Bromo (Karya Slamet Sukirnanto)

Gunung Bromo Buat: kawan-kawan dari Universitas Erlangga Malam dan lautan pasir dihapus kegelapan Angin mati meskipun tubuh berde…

Puisi: Catatan Harian Seorang Demonstran (Karya Slamet Sukirnanto)

Catatan Harian Seorang Demonstran Jaket kuning berlumur darah Dengan sedih kututup kawan-kawan rebah Di bumi, diterik matahari k…

Puisi: Reog Ponorogo (Karya Slamet Sukirnanto)

Reog Ponorogo Gerak kaki-kaki Gerak tangan-tangan Kepala bergoyang-goyang Menggapai awan-awan Berputar! Mempermainkan zaman! Kadang …

Puisi: Di Lembah Sungai Brantas (Karya Slamet Sukirnanto)

Di Lembah Sungai Brantas Di lembah sungai Brantas Tambahkan kata-kata Pada patilasan dan prasasti Angan-angan membumbung tinggi! Benan…

Puisi: Ibu (Karya Slamet Sukirnanto)

Ibu Ibu. Ibunda tercinta. Engkaulah sesungguhnya cahaya Engkaulah gudang kasih sayang. Engkaulah telaga kedamaian Samudra kesabaran .…

Puisi: Di Seberang Jembatan Itu (Karya Slamet Sukirnanto)

Di Seberang Jembatan Itu Dipersembahkan kepada: Prajurit Trimin yang gugur di Palagan Sukoharjo, Surakarta zaman revolusi Prajurit sejati…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.