Puisi: Aubade (Karya Sapardi Djoko Damono) Aubade Percik-percik cahaya. Lalu kembali hijau namamu, daun yang menjelma kupu-kupu, ketika anak-anak bernyany…
Puisi: Kupu-Kupu (Karya Wayan Jengki Sunarta) Kupu-Kupu kupu-kupu kecil itu tersesat ke dalam kamarku di antara hiasan tanduk rusa dan rak-rak buku ia meliuk-liuk seperti tak tahu ara…
Puisi: Kupu-Kupu (Karya Kuntowijoyo) Kupu-Kupu Keahlian kupu-kupu Menggugurkan kuning sayapnya Menenun jaring-jaring halus Tinggal di dalamnya Mendengarkan pohon bersemi. Yang berubah wa…
Puisi: Ketika Jari-Jari Bunga Terbuka (Karya Sapardi Djoko Damono) Ketika Jari-Jari Bunga Terbuka ketika jari-jari bunga terbuka mendadak terasa: betapa sengit cinta Kita cahaya bagai kabut, kabut cahay…
Puisi: Sajak Belalang dan Kupu-Kupu (Karya Ook Nugroho) Sajak Belalang dan Kupu-Kupu Belalang dan kupu-kupu Tak mengenal segala pil penenang Dan tak butuh nasehat bulukan Seorang psikolog Mereka terbang me…
Puisi: Ulat dan Kupu-Kupu (Karya Bambang Set) Ulat dan Kupu-Kupu Walau bagaimana kau tetaplah ulat sekalipun kelak kau kupu-kupu Tak mudah kulupa tentang jepit daun luka dimana-mana saat pagi men…
Puisi: Kupu-Kupu (Karya Oka Rusmini) Kupu-Kupu 14/5/1995 Percakapan-percakapan jadi api. Tubuhku menjelma kayu. Kucanam dalam bara. Aku mulai rajin menjilati tubuh, menyim…
Puisi: Kupu-Kupu di Dalam Buku (Karya Taufiq Ismail) Kupu-Kupu di Dalam Buku Ketika duduk di stasiun bis, di gerbong kereta api, di ruang tunggu praktek dokter anak, di balai desa, kulihat…
Puisi: Kupu-Kupu Kaca (Karya Kriapur) Kupu-Kupu Kaca Sehabis meninggalkan jejak kemarau lama lalu kupu-kupu menjadi kaca Aku makin mengerti keluh bumi ini Malam menjadi jal…
Puisi: Dua Ekor Kupu-Kupu (Karya M. Saribi Afn) Dua Ekor Kupu-Kupu Aku sedang mencangkul di kebun tatkala itu Danu datang Engkau sedang panen apa? Kujawab, Danu, singkong d…
Puisi: Ziarah (Karya Beni Setia) Ziarah Sekali waktu setapak dihapus rumput dan disembunyikan semak-perdu. Kau terlunta-lunta. Tak tahu harus bagaimana Burung-burung ber…
Puisi: Surat Seorang Istri (Karya W.S. Rendra) Surat Seorang Istri Suamiku yang merantau Malam ini bulan pucat Pohon-pohon kelabu Berayun, di atas khayalan pucat. Dan betapa pula kelab…