Puisi Ibu

Puisi: Tiada (Karya Joko Pinurbo)

Tiada Tiada pengembara yang tak merindukan sebuah rumah, bahkan jika rumahnya hanya ada di balik iklan yang ia baca di perjalanan. Tiada …

Puisi: Dalam Cahaya Mata Ibu (Karya Tjahjono Widarmanto)

Dalam Cahaya Mata Ibu dalam cahaya mata ibu aku belajar merangkai kata untuk menuliskan rasa cinta mengabarkan rindu pada Tuhan yang tak per…

Puisi: Ibu (Karya Slamet Sukirnanto)

Ibu Ibu. Ibunda tercinta. Engkaulah sesungguhnya cahaya Engkaulah gudang kasih sayang. Engkaulah telaga kedamaian Samudra kesabaran .…

Puisi: Menungkan Nasib (Karya J. E. Tatengkeng)

Menungkan Nasib Mengapa melati tak riang kembang, Sedang pagi disepuh embun? Mengapa gelatik melayang bimbang, Sedang padi kum…

Puisi: Pamit (Karya M. Poppy Hutagalung)

Pamit Kepada ibu ibu, apapun yang kutahu tentang hatimu betapa malangku memenggal jalan yang tersedia tapi hidup ini adalah hidupku cinta adalah nyaw…

Puisi: Ibu yang Mengayomi Dunia (Karya Yusriman)

Ibu yang Mengayomi Dunia Perempuan Islam, ibu yang mengayomi , Di tangannya, dunia ini terasa damai, Dengan kasih sayang yang tak terhingga, Ia ajark…

Puisi: Ibu (Karya Sapardi Djoko Damono)

Ibu Ibu masih tinggal di kampung itu, ia sudah tua. Ia adalah perempuan yang menjadi korban mimpi-mimpi ayahku.…

Puisi: Doa Seorang Ibu bagi Anaknya (Karya Diah Hadaning)

Doa Seorang Ibu bagi Anaknya (I) Jadikan aku sungai jernih, Tuhan mengalir tenang 'nuju muara tempat anakku menghilir. (II) Jadikan ak…

Puisi: Dari Ibu Seorang Demonstran (Karya Taufiq Ismail)

Dari Ibu Seorang Demonstran "Ibu telah merelakan kalian Untuk berangkat demonstrasi Karena kalian pergi menyempurnakan Kemerdekaan ne…

Puisi: Nasihat Ibu (Karya Remy Sylado)

Nasihat Ibu Nasihat ibu tidak selalu diterima anak namun selalu indah mekar dalam merenung ibu tidak memberi batu buat anak yang minta roti. …

Puisi: Berdiri Seorang Ibu (Karya Remy Sylado)

Berdiri Seorang Ibu Sakit adalah rasa aku tidak pernah mengerti mengapa ada air di kelopak mata. Kalau kau sakit dan rambutmu putih …

Puisi: Kamis Petang (Karya Beni Setia)

Kamis Petang Angin berkesiur lagi. Bagai jutaan ibu yang serentak bangkit dari kuburan [Tsunami] di Aceh dan mencari anak mereka. Sement…

Puisi: Ibu (Karya Mustofa Bisri)

Ibu Kaulah gua teduh tempatku bertapa bersamamu Sekian lama Kaulah kawah dari mana aku meluncur dengan perkasa Kaulah bumi yang te…

Puisi: Jendela Ibu (Karya Joko Pinurbo)

Jendela Ibu Waktu itu saya sedang mencari taksi untuk pulang. Entah dari arah mana munculnya, seorang sopir tak…
© Sepenuhnya. All rights reserved.