2017

Puisi: Kwatrin tentang Kopi (Karya Kurnia Effendi)

Kwatrin tentang Kopi (1) Di anjungan yang tak tenang: horison bergelombang Tampak samar hutan tropis Brazilia di bawah kawanan tipis awan Akan kukena…

Puisi: Padang Panjang (Karya Sulaiman Juned)

Padang Panjang 547 Di sini ada cerita tentang wajah kita mengambang sepanjang gunung rawatlah hati bunuh kesombongan agar tak menggenggam…

Puisi: Puisiku (Karya Mustiar AR)

Puisiku (1) Sebaris puisi menari Dalam ombak Di jiwanya nan makin liar Pada Rabbnya Allahu Allahu Allahu Akbar Baris baris puisi itu Luruh dalam suju…

Puisi: Hutan Sakti bagi Perimba (Karya Raudal Tanjung Banua)

Hutan Sakti bagi Perimba (1) Di manakah gerangan hutan sakti bagi perimba? Hutan yang tak dimasuki tapak kaki manusia tak tersentuh telapak ta…

Puisi: Simpang Kenangan (Karya A. Munandar)

Simpang Kenangan Melambung angkuh menelusuri rindu, tempat bernaungnya, juga alasan berseminya. Hanya dua telaga benci, mata air cinta da…

Puisi: Lovember (Karya Dimas Indiana Senja)

Lovember Ke mana aku musti cerita dan ceriakan hari indah bersamamu? Nun di balik baik sikapmu juga siapmu ada cinta cita kau-aku …

Puisi: Kenangan (Karya Dimas Indiana Senja)

Kenangan Aku ingin belajar melupakan meluapkan segala yang terendap terendam dalam kenangan agar tak lagi ada sesal sesak yang timbun …

Puisi: Orang Tak Bernegeri (Karya Nanang Suryadi)

Orang Tak Bernegeri Di manakah negerimu? Dia hanya menggelengkan kepala dan menggumam demikian panjang. Dia menandai peta dengan api Membakar batas-b…

Puisi: Surat Imajiner Bana Alabed (Karya Anwar Putra Bayu)

Surat Imajiner Bana Alabed Akulah Bana Alabed gadis kecil dari Alepo dimanja Tuan Erdogen sebagai pengungsi di Turki. Tuan Erdogan yang baik hati dun…

Puisi: Patah Hati (Karya Mardi Luhung)

Patah Hati (: di rumah gus minin giri) Memang, di hutan yang gelap, cahaya kunang-kunang demikian kecil. Tapi meski kecil, ikutilah denga…

Puisi: Sitor di Tengah Malam (Karya Kurniawan Junaedhie)

Sitor di Tengah Malam (1) Udara dingin membelit losmen tua itu ketika jam menunjukkan pukul dua pagi. Seante…
© Sepenuhnya. All rights reserved.