Kartu kredit sejatinya adalah salah satu program perbankan yang dapat membantu penggunanya dalam mengelola keuangan, terutama di situasi-situasi mendesak atau saat membutuhkan transaksi yang lebih praktis.
Namun, penggunaan yang tidak bijak justru membuat kartu kredit menjadi beban keuangan yang cukup besar bagi penggunanya. Akibatnya banyak sekali pengguna kartu kredit yang terjerat utang.
Sebagai pengguna kartu kredit, tentu Anda tidak ingin mengalaminya, bukan? Mari simak bagaimana strategi melunasi utang kartu kredit agar keuangan tetap sehat!
Alasan Mengapa Utang Kartu Kredit Bisa Menumpuk
Sebelum masuk pada strategi melunasi utang kartu kredit, ada baiknya kita mengetahui lebih dulu mengapa utang di kartu kredit bisa menumpuk.
1. Hanya Membayar Biaya Minimum
Alasan pertama adalah bisa karena Anda hanya membayar jumlah minimum dari tunggakan. Membayar jumlah minimum memang memberikan Waktu tambah, namun bunga yang dikenakan akan terus berjalan, akibatnya utang justru bisa semakin besar.
2. Menggunakan Kartu Kredit untuk Gaya Hidup
Kedua, ini bisa karena gaya hidup konsumtif yang tanpa sadar Anda jalankan. Membeli barang mewah atau karena alasan impulsif semata dan membayarnya dengan kartu kredit kadang membuat kita tidak sadar telah menyebabkan utang menumpuk.
3. Tidak Adanya Perencanaan Keuangan
Tanpa adanya penganggaran keuangan yang jelas, dan menjadikan kartu kredit sebagai andalan untuk menutupi biaya kebutuhan harian, pada akhirnya akan membebani keuangan dengan utang yang tidak diduga sebelumnya.
4. Tergoda dengan Limit yang Diberikan
Banyak orang yang merasa aman menggunakan kartu kredit karena limitnya yang besar, namun hal itu tidak diimbangi dengan kemampuan membayar Kembali.
Strategi Melunasi Utang Kartu Kredit
Jika saat ini Anda adalah salah satu orang yang sedang berjuang dan berusaha melunasi hutang kartu kredit, strategi-strategi berikut ini bisa dicoba untuk diterapkan agar nantinya secara bertahap dapat mengembalikan keseimbangan keuangan.
1. Lakukan Evaluasi Utang
Strategi pertama, coba hitung berapa total utang kartu kredit. Catatlah semua saldo utang, ini termasuk jumlah utang, suku bunga, dan tanggal jatuh tempo. Data ini bisa membantu Anda merencanakan pelunasan menjadi terarah.
2. Lunasi Utang dari Bunga Tertinggi
Untuk melunasi utang Anda bisa menggunakan metode Debt Avalanche, yaitu metode melunasi utang dengan bunga tinggi lebih dulu sambal membayar minimum pada kartu. Dengan begini, akan membantu mengurangi biaya bunga secara signifikan.
3. Gunakan Metode Debt Snowball
Strategi lainnya adalah dengan menggunakan metode debt snowball. Di sini Anda bisa fokus melunasi utang dengan saldo terkecil dulu, jika utang terkecil sudah lunas, alokasikan dana berikutnya untuk utang yang lebih besar.
4. Hindari Menggunakan Kartu Kredit Selama Proses Pelunasan
Agar utang tidak bertambah, untuk sementara waktu cobalah hentikan penggunaan kartu kredit. Ganti menggunakan uang uang atau debit untuk kebutuhan sehari-hari.
5. Lakukan Restrukturisasi Kartu Kredit
Restrukturisasi kartu kredit bisa menjadi jalan Anda terbebas dari utang kartu kredit yang mencekik. Dengan begini Anda bisa mendapat pengurangan tunggakan bunga kredit atau juga pengurangan tunggakan pokok kredit.
Untuk melakukan restrukturisasi sendiri tidaklah rumit karena karena biasanya pihak bank memiliki program ini, namun jika ternyata utang kartu kredit Anda ada di banyak bank, Anda bisa memanfaatkan konsolidasi utang untuk mendapatkan pembayaran utang yang lebih rendah.
Konsolidasi utang sendiri adalah penggabungan beberapa utang menjadi satu utang baru. Tujuannya agar utang lebih mudah dikelola dan lebih rendah.
Di Indonesia sendiri, saat ini sudah ada jasa konsolidasi utang yaitu dari FLIN.
FLIN adalah sebuah platform yang dapat membantu Anda melakukan restrukturisasi utang termasuk utang kartu kredit, utang pinjol, dan utang KTA lainnya. Dengan begini, Anda bisa mendapatkan solusi terbaik dan bisa mengembalikan Kesehatan finansial.
Nah, seperti itulah beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk membebaskan diri dari utang kartu kredit, semoga artikel ini dapat membantu.