Analisis Puisi:
Puisi "Sajak Pulau Bali" karya W.S. Rendra adalah sebuah kritik terhadap dampak pariwisata modern terhadap budaya dan alam Bali. Puisi ini menggambarkan bagaimana industri pariwisata mengubah Bali secara drastis, mempengaruhi kebudayaan tradisional dan lingkungan alamnya.
Tema Dominan Pariwisata: Puisi ini menyoroti tema dominasi industri pariwisata modern terhadap Bali. Penulis menyajikan pandangan bahwa Bali telah diubah menjadi obyek pariwisata utama, dengan segala aset budaya dan alamnya yang diromantiskan dan dikomersialisasikan untuk keuntungan ekonomi.
Kritik terhadap Komersialisasi: Penulis secara kritis menilai dampak komersialisasi pariwisata terhadap budaya Bali. Pariwisata mengakibatkan tradisi dan seni Bali di-ringkas dan diubah menjadi produk yang dijual kepada pelancong. Ini mengancam keberlangsungan budaya asli.
Kehilangan Identitas Budaya: Puisi ini merenungkan bahwa pariwisata telah mengakibatkan kehilangan identitas budaya Bali. Tarian, pahatan, dan ukiran yang semula memiliki makna dan nilai budaya sekarang hanya tampilan hiburan tanpa substansi budaya.
Kekuasaan Modal: Penulis menyoroti kekuasaan modal dan Bank Dunia dalam menggerakkan proyek-proyek besar di Bali. Proyek-proyek ini sering kali menguntungkan pengusaha besar dan mengorbankan masyarakat lokal.
Kehilangan Keseimbangan dengan Alam: Puisi ini juga menekankan bahwa pertumbuhan industri pariwisata telah mengakibatkan hilangnya keseimbangan dengan alam. Pantai, gunung, dan hutan di Bali telah dicemarkan oleh pembangunan yang tidak terkontrol.
Dampak Sosial: Penulis menyinggung dampak sosial perubahan ini dengan menggambarkan bagaimana wisatawan sering kali mengabaikan norma budaya setempat dan melihat masyarakat lokal sebagai objek eksotik.
Kritik Terhadap Peran Pemerintah: Puisi ini juga bisa dilihat sebagai kritik terhadap peran pemerintah yang mungkin lebih mendukung pertumbuhan pariwisata daripada menjaga keberlanjutan budaya dan alam.
Gaya Bahasa: W.S. Rendra menggunakan bahasa yang kuat dan gambaran visual yang khas untuk menyampaikan pesannya. Ia menggunakan dialog yang menggambarkan sudut pandang para wisatawan dan menyisipkan perdebatan mereka untuk menghadirkan perspektif mereka.
Puisi "Sajak Pulau Bali" adalah bentuk protes sastra terhadap dampak negatif pariwisata modern terhadap budaya dan alam Bali. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan tentang pentingnya menjaga keberlanjutan budaya dan lingkungan alam dalam menghadapi tantangan globalisasi dan komersialisasi.
Karya: W.S. Rendra
Biodata W.S. Rendra:
- W.S. Rendra lahir pada tanggal 7 November 1935 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
- W.S. Rendra meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2009 (pada usia 73 tahun) di Depok, Jawa Barat.