Puisi: Kado buat Anakku yang Berulang Tahun (Karya Joss Sarhadi)

Puisi "Kado buat Anakku yang Berulang Tahun" karya Joss Sarhadi adalah puisi yang penuh dengan lirik yang menyentuh dan mendalam. Puisi ini ....
Kado buat Anakku yang Berulang Tahun
(juga buat yang selalu kusayang)

akulah si pungguk sekarat
orang tua tak guna
lelaki pecundang
suami yang parah
merayap melarat-larat
perjalanan yang luka
tinggal sisa terbuang
putih merah
mata batinku
menunggu
dan menunggu
akhirnya
di bak sampah itu
tempat aku nanti
mengakhiri...

Analisis Puisi:

Puisi "Kado buat Anakku yang Berulang Tahun" karya Joss Sarhadi adalah puisi yang penuh dengan lirik yang menyentuh dan mendalam. Puisi ini menyampaikan pesan tentang perasaan seorang ayah yang merenungkan hidupnya dan memberikan kado berupa nasihat dan refleksi kepada anaknya yang berulang tahun.

Narasi Puitis: Puisi ini memiliki narasi yang puitis dan menyentuh hati. Dengan gaya bahasa yang sederhana namun efektif, penyair berhasil menyampaikan perasaan seorang ayah yang penuh penyesalan dan refleksi atas kehidupannya.

Perasaan Sang Ayah: Puisi ini menyoroti perasaan sang ayah yang merasa dirinya sebagai seorang pecundang dan orang tua yang tak berguna. Ayah tersebut merasa bahwa hidupnya telah penuh dengan kegagalan dan luka, dan dia merenungkan masa depannya yang tak menentu.

Kado berupa Nasihat dan Refleksi: Melalui puisi ini, sang ayah memberikan kado berupa nasihat dan refleksi kepada anaknya yang sedang berulang tahun. Dia ingin memberikan pengajaran tentang hidup, kesalahan yang telah dia lakukan, dan harapan untuk masa depan anaknya.

Rasa Menunggu dan Kesudahan: Dalam puisi ini, terdapat rasa menunggu dan ketidakpastian tentang masa depan sang ayah. Dia menyiratkan bahwa akhirnya dia akan mengakhiri hidupnya dengan membandingkannya dengan "di bak sampah itu." Hal ini menunjukkan rasa putus asa dan kehampaan yang dirasakan sang ayah.

Penggunaan Metafora: Puisi ini menggunakan metafora untuk menyampaikan perasaan dan pesan sang ayah. Misalnya, "akulah si pungguk sekarat" digunakan untuk menggambarkan perasaan kelemahan dan keterpurukan sang ayah.

Puisi "Kado buat Anakku yang Berulang Tahun" karya Joss Sarhadi adalah puisi yang penuh dengan perasaan dan refleksi. Sang ayah merenungkan hidupnya yang penuh dengan kegagalan dan memberikan kado berupa nasihat dan pengajaran kepada anaknya yang berulang tahun. Puisi ini menyampaikan pesan tentang pentingnya menghargai setiap momen dalam hidup, menghindari kesalahan yang pernah dilakukan, dan memiliki harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Joss Sarhadi
Puisi: Kado buat Anakku yang Berulang Tahun
Karya: Joss Sarhadi

Biodata Joss Sarhadi:
Nama lengkapnya adalah Joseph Suminto Sarhadi.
© Sepenuhnya. All rights reserved.