Analisis Puisi:
Puisi Doktorandus Tikus" karya F. Rahardi menghadirkan sebuah gambaran yang menggelitik tentang kehidupan akademik dan sosial di tengah-tengah masyarakat.
Metafora Tikus sebagai Simbol: Tikus dalam puisi ini dapat diinterpretasikan sebagai simbol dari manusia, khususnya dalam konteks akademik dan pekerjaan. Tikus digambarkan sedang menyelesaikan pendidikannya (selusin toga), namun kemudian terlibat dalam berbagai aktivitas yang mungkin tidak selalu bermoral atau sesuai dengan norma sosial.
Kritik terhadap Dunia Pendidikan: Puisi ini mencerminkan kritik terhadap dunia pendidikan, terutama pada tingkat yang lebih tinggi seperti program doktoral. Para doktorandus digambarkan sibuk dengan urusan dunia, seperti kuliah, bekerja, bahkan korupsi. Hal ini menggambarkan bahwa proses pendidikan seringkali tidak hanya tentang peningkatan pengetahuan, tetapi juga terlibat dengan realitas sosial yang kompleks.
Korupsi dan Keadilan Sosial: Pada bagian kedua puisi, korupsi disebutkan sebagai salah satu aktivitas yang dilakukan oleh doktorandus tikus. Ini menyoroti korupsi sebagai fenomena yang merajalela di masyarakat, bahkan di kalangan yang terpelajar sekalipun. Pada akhirnya, pelaku korupsi mungkin akan dihadapkan pada keadilan sosial yang tak terelakkan, diwakili oleh kata-kata "digeragotinya tuhan" yang menyiratkan karma atau balasan atas perbuatannya.
Pesan Moral dan Sosial: Melalui puisi ini, F. Rahardi mengajak pembaca untuk merenungkan tentang pentingnya integritas, moralitas, dan tanggung jawab sosial, terutama di lingkungan akademik dan pekerjaan. Pendidikan seharusnya tidak hanya membentuk pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan sikap yang benar dalam kehidupan.
Puisi "Doktorandus Tikus" menyajikan gambaran yang kompleks tentang kehidupan akademik dan sosial, dengan menggunakan tikus sebagai simbol manusia. Melalui puisi ini, pembaca diajak untuk merenungkan tentang pentingnya moralitas, integritas, dan keadilan sosial dalam setiap aspek kehidupan, termasuk di dunia pendidikan dan pekerjaan.
Puisi: Doktorandus Tikus
Karya: F. Rahardi
Biodata F. Rahardi:
- F. Rahardi (Floribertus Rahardi) lahir pada tanggal 10 Juni 1950 di Ambarawa, Jawa Tengah.