Move-on setelah putus cinta emang nggak mudah. Banyak orang terjebak di kenangan masa lalu, bahkan setelah bertahun-tahun hubungan berakhir. Apalagi kalau kenangan itu manis, hati rasanya jadi susah banget untuk lepas dari masa lalu, padahal hidup harus terus berjalan.
Banyak yang masih bingung harus mulai dari mana untuk move-on. Tenang aja, kali ini kita bakal bahas cara-cara move-on yang efektif buat kamu yang pengen lepas dari bayang-bayang mantan. Simak tips move-on sehat dan positif berikut ini!
1. Lebih Dekat dengan Tuhan: Cara Menemukan Kedamaian Hati
Saat hati terasa patah, mendekatkan diri pada Tuhan bisa jadi cara yang ampuh untuk menemukan ketenangan. Percayalah, setiap kejadian pasti ada hikmahnya. Dengan berakhirnya hubungan itu, Tuhan mungkin ingin mengingatkan kita untuk memperbaiki diri dan lebih dekat dengan-Nya. Luangkan waktu untuk merenung dan berdoa. Yakin deh, ada rencana indah yang telah Tuhan siapkan untukmu. Serahkan semuanya pada-Nya, dan kamu akan lebih mudah menerima kenyataan serta siap melangkah ke depan.
2. Nonton Film: Hiburan Sederhana Obati Luka Hati
Kadang, yang kita butuhkan cuma hiburan simpel seperti nonton film. Duduk santai, nyalain film, dan nikmati camilan. Nggak masalah kalau itu drama, komedi, horor, atau romance—film punya cara tersendiri untuk mengalihkan perasaan sedih. Lewat film, kamu bisa sadar kalau hidup ini terus berjalan, dan kebahagiaan bisa datang dari berbagai hal, termasuk film komedi yang lagi kamu tonton.
3. Tetap Sibuk, Tetap Waras: Isi Hari dengan Kegiatan Bermanfaat
Biar nggak terus keinget mantan, coba deh isi hari-harimu dengan kegiatan yang bermanfaat. Belajar sesuatu yang baru, ikut volunteer, atau kembali menekuni hobi lama yang sempat terlupakan. Dengan begitu, kamu nggak cuma mengalihkan perhatian, tapi juga berkembang dan meningkatkan value diri. Selain itu, dengan menyibukkan diri, kamu bisa menemukan kebahagiaan baru yang akan membawa warna dalam hidupmu. Siapa tahu, di tengah kesibukan itu kamu malah menemukan semangat baru yang lebih positif!
4. Traveling ke Tempat Baru, Lupakan yang Lama
Alam punya cara ampuh untuk menyembuhkan hati yang terluka. Entah itu mendaki gunung, main di pantai, atau menikmati pemandangan hijau di sekitar. Keindahan alam bisa memberikan ketenangan dan kejernihan pikiran, menjauhkan kamu dari permasalahan yang ada. Setiap langkah yang kamu ambil akan jadi bagian dari proses penyembuhan. Meskipun move-on itu nggak instan, perjalanan ini bisa jadi momen untuk menemukan dirimu yang sebenarnya.
5. Gebetan Baru: Langkah Kecil Memulai Lembaran Baru
Setelah lama terjebak dengan kenangan, saatnya buka lembaran baru. Gak masalah kok kalau kamu mulai cari gebetan baru. Tapi ingat, ini bukan soal pengganti, melainkan tentang menikmati proses menemukan seseorang yang bisa memberikan kebahagiaan baru yang lebih bermakna. Jangan terburu-buru, nikmati aja prosesnya. Kadang, kenalan baru bisa jadi kunci hubungan yang lebih sehat dan penuh kebahagiaan. Kamu nggak perlu cari yang sempurna, yang penting seseorang yang bisa buat nyaman dan memberikan kehangatan.
6. Ubah Penampilan, Ubah Pandangan: Tunjukkan Versi Terbaik Dirimu
Mengubah penampilan bisa jadi langkah sederhana, tapi tetap efektif buat move-on. Tapi ini bukan untuk balas dendam, ya, melainkan untuk kebaikan diri sendiri. Coba gaya baru, potong rambut, ganti gaya pakaian, atau beri sentuhan makeup yang berbeda. Perubahan kecil ini nggak cuma bikin kamu kelihatan fresh, tapi juga meningkatkan rasa percaya diri. Ingat, lakukan perubahan ini untuk dirimu sendiri, bukan hanya supaya mantan menyesal. Ketika kamu menemukan versi terbaik dirimu, mantan nggak lagi punya tempat di hati, dan perlahan rasa sakit itu pun hilang dengan sendirinya.
Move-on memang butuh waktu, tapi dengan langkah-langkah kecil yang membawa perubahan, kamu akan jadi pribadi yang lebih bervalue dengan cara yang sehat dan positif. Dengan mendekatkan diri kepada Tuhan, menonton film, menyibukkan diri dengan kegiatan bermanfaat, menjelajah alam, perlahan mencari hubungan baru, serta mengubah penampilan, kamu akan menyadari bahwa move-on bukan cuma soal melupakan masa lalu, tapi juga tentang menerima, tumbuh, dan menciptakan versi dirimu yang lebih baik.
Biodata Penulis:
Imelda Marsya Nur Cahyani, lahir pada tanggal 29 Maret 2006 di Karanganyar, saat ini aktif sebagai mahasiswa, Pendidikan Administrasi Perkantoran, di Universitas Sebelas Maret.