Manusia hidup dari zaman purbakala menuju zaman modern, dimulai dari zaman purbakala manusia berburu dan berternak untuk kelangsungan hidup, hingga masuk zaman digital semua pekerjaan manusia dibantu oleh teknologi, salah satunya adalah komputer. Komputer pada awal mulanya adalah sebuah alat mekanis yang berperan sebagai alat hitung mekanis yang diciptakan oleh Blaise Pascal pada abad ke-17. Komputer memiliki banyak fungsi pada zaman dahulu, contohnya saat perang dunia sedang bergejolak, komputer digunakan oleh beberapa negara untuk mengirimkan pesan, memecahkan kode, serta merancang pesawat tempur pada saat itu. Menginjak ke zaman modern, komputer memiliki fungsi yang lebih kompleks seperti untuk pekerjaan kantoran, menyimpan dan menghitung data perusahaa, editing video maupun gambar, bermain game dan mendengarkan musik. Sehingga terciptalah komputer yang lebih fleksibel, seperti laptop dan PC (Personal Computer).
Komputer memiliki beberapa komponen penting di dalamnya, seperti CPU, Graphic processor, RAM, Kipas pendingin, dan masih banyak lagi. Salah satu bagian yang penting adalah CPU. CPU merupakan singkatan dari Central Unit Processor yang berperan sebagai “otak” komputer. CPU terdiri dari satu atau lebih micro chip yang terintegrasi untuk menyimpan memori dan mengoperasikannya. Bahan-bahan dalam CPU sangat beragam seperti silicon, tembaga, dan plastik. Silikon merupakan bahan utama dari badan processor. Tembaga dalam processor berfungsi sebagai Integrated Heat Sink untuk CPU yang biasanya diberi campuran nikel pada permukaannya. Kemudian bahan yang terakhir adalah plastik, plastik berfungsi untuk lapisan atas processor sebagai permukaan atas processor.
Saat ini komputer sangat beragam jenisnya, begitu pula dengan CPU yang digunakan. Ada dua merk CPU yang sedang merajai pasar dunia, yaitu processor Intel dari Intel corporation dan AMD dari Advanced Micro Devices, Inc. Kedua pabrik processor ini sama-sama dari Amerika Serikat. Kedua CPU ini banyak diperdebatkan di internet, banyak pengguna internet yang memperdebatkan “Mana yang lebih bagus? AMD atau Intel?
sumber: techspot.com |
Setiap muncul pembahasan seperti itu, banyak komentar bermunculan bahkan hingga mencapai ribuan komentar. Di satu sisi banyak orang mengatakan CPU Intel lebih cepat dan memiliki build quality lebih terpercaya, di sisi lain tidak kalah banyak juga orang mengatakan CPU AMD lebih murah, efisien dan cocok untuk rendering. Mungkin bagi orang awam yang tidak terlalu mengetahui atau tidak mengikuti hal tersebut tidak akan tahu apa CPU yang dia gunakan dan apa perbedaannya. Berikut beberapa pembahasan tentang kedua CPU yang sedang merajalela di kalangan Masyarakat, yaitu Intel dan AMD.
Nama dan Kekuatan Brand
Intel lebih dahulu mencuri start daripada AMD yang pada tahun 1969 oleh Jerry Sanders. Intel tentu saja mendapatkan popularitas terlebih dahulu di kalangan masyarakat. Hal ini menyebabkan AMD kesulitan mendapatkan nama di pasaran karena Intel sudah menguasai pasar terlebih dahulu. Intel juga mendapatkan dana untuk investasi dan inovasi lebih maju daripada AMD.
Komponen Utama
Intel dan AMD memiliki satu komponen induk yang sama pada awal rilis, yaitu menggunakan CPU 8086 yang dapat memproses intruksi X86. Namun karena kebijakan IBM, akhirnya AMD mengeluarkan Am26. Dari sinilah mulai muncul persaingan dagang, monopoli dan gugatan satu sama lain antara Intel dan AMD.
Kecepatan CPU
Intel terkenal dengan kecepatan single thread-nya yang sangat tinggi, hal ini menjadikan processor Intel lebih cocok untuk menjalankan game, aplikasi, atau program berat. Sedangkan AMD memiliki kecepatan multi thread-nya yang tinggi sama rata seperti pada processor AMD Ryzen. Walaupun Intel memiliki kecepatan keseluruhan lebih baik, processor AMD menunjukkan performa yang luar biasa dalam hal overclocking. Ketika melakukan overclocking, processor AMD akan memberikan kecepatan lebih dalam pemrosesan data pada setiap chipnya.
Manajemen Suhu
Ketika berbicara tentang suhu, hal ini sudah tentu dimenangkan oleh Intel. Intel memiliki manajemen suhu yang sangat baik pada processornya. Processor Intel memiliki teknologi yang dapat mengurangi kinerja processor untuk menstabilkan suhu supaya processor tersebut tidak overheat. Namun hal tersebut mungkin akan memengaruhi kinerja processor walaupun tidak terlalu signifikan. Sedangkan AMD lebih berfokus pada performanya dengan mengorbankan beberapa hal seperti manajemen suhu. Processor AMD memang terkenal cepat panas apabila digunakan untuk memainkan game berat atau untuk menjalankan program dalam skala besar.
Performa Grafis
AMD lebih diunggulkan dalam segi pemrosesan grafik karena dilengkapi dengan kartu grafis internal yang terintegrasi, yaitu AMD Radeon Graphics, untuk seri utama AMD yang biasa digunakan untuk game berat seperti AMD Ryzen akan menggunakan kartu grafis internal AMD Vega. Hal inilah yang menyebabkan gambar yang ditampilkan oleh processor AMD akan terlihat lebih tajam dan lebih halus daripada Intel yang hanya menggunakan kartu grafis internal Intel Integrated Graphic. Namun, kekurangannya hal inilah yang menyebabkan processor AMD akan lebih cepat panas karena pemrosesan grafis dalam processor AMD sangatlah tajam.
Harga
Walaupun Intel memiliki kecepatan dan memiliki pangsa pasar yang lebih besar, namun AMD yang memiliki harga murah tidak kalah juga kualitasnya dengan Intel. Seperti perbandingan seri tertinggi intel, yaitu Intel I9 dibanderol dengan harga di kisaran 9 juta rupiah, sedangkan rivalnya, yaitu AMD Ryzen 9 memiliki harga yang relatif lebih rendah, yaitu hanya sekitar 7-8 juta dengan performa yang tidak kalah jauh.
Processor Intel dan AMD memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, jika anda ingin mendapatkan processor yang lebih kuat untuk pekerjaan sehari-hari, maka processor Intel dengan kecepatan processornya yang tinggi lebih cocok digunakan. Namun, jika anda pecinta game yang ingin bermain game dengan grafis yang lebih jernih, maka AMD adalah pilihan yang cocok digunakan karena pemrosesan grafis AMD lebih mumpuni daripada Intel.
Biodata Penulis:
Muhammad Rafael Al Fahrizal, saat ini aktif sebagai mahasiswa, Informatika, di UNS.