TikTok telah menjadi gaya hidup dan lebih dari sekadar aplikasi. Semuanya ada di sana, mulai dari video lucu, tips makeup, dance challenge, hingga tutorial masak. Kamu akan dibawa ke dunia yang penuh dengan hiburan yang singkat dan seru hanya dengan menggeser layar. Tapi di balik semua itu, TikTok memiliki efek samping yang jarang disadari yaitu membuat kita mager atau malas gerak.
Algoritma yang Bikin Lupa Waktu
Pernah nggak, ketika buka TikTok dengan niat "lihat bentar", lalu tiba-tiba tiga jam sudah berlalu? Jika iya, selamat! kamu nggak sendirian. TikTok menggunakan algoritma yang sangat pintar untuk mengidentifikasi konten apa yang disukai pengguna dan terus mengirimkan konten serupa. Hal ini membuat kita lupa waktu dan lebih suka duduk, berbaring, atau bahkan tidak bergerak sama sekali.
Masalahnya adalah semakin lama kamu berada di TikTok, semakin malas untuk melakukan hal lain. Tiba-tiba, buku yang ingin kamu baca, tugas yang harus kamu kerjakan, atau bahkan olahraga yang sudah kamu rencanakan menjadi tidak penting lagi.
Hiburan Instan yang Membuat Otak Malas
TikTok menyediakan hiburan yang cepat dan sederhana untuk dinikmati. Tidak perlu berusaha keras untuk menikmati video pendek ini; cukup lihat, ketawa, dan lanjutkan.
Masalahnya adalah kebiasaan menikmati konten instan ini mengajarkan otak kita untuk mencari kesenangan secara cepat. Akibatnya, kita mudah bosan jika harus mengerjakan sesuatu yang membutuhkan banyak waktu atau harus fokus, seperti belajar, bekerja, atau membaca buku tebal.
Fenomena ini membuat generasi digital lebih memilih hiburan daripada produktivitas. Sangat sulit untuk bangun dan melakukan hal lain setelah merasa nyaman berlama-lama di TikTok.
Bisa Produktif Asal Tahu Batasan Menggunakan TikTok
Asal kita tahu cara memanfaatkannya, TikTok sebenarnya bukan musuh. Banyak konten kreator TikTok berbagi konten yang inspiratif atau edukatif, seperti motivasi, tip belajar, atau keterampilan baru. Namun, semuanya bergantung pada bagaimana kita menggunakannya. TikTok bisa membuat orang tidak produktif karena kebanyakan orang memilih scroll sampai lupa waktu.
Coba buat batasan waktu untuk menggunakan TikTok, misalnya satu jam setiap hari. Setelah itu, tutup aplikasinya dan fokuskan pada hal-hal yang membuat kamu lebih produktif, seperti membaca, berolahraga, atau mencoba keterampilan baru.
Pilihan Ada di Tanganmu
TikTok adalah bagian dari kehidupan digital kita. TikTok bisa menjadi hiburan seru dan bermanfaat, tapi juga bisa membuat kita malas jika tidak digunakan dengan benar. Jadi, pilihannya ada di tanganmu, mau menjadi pengguna yang cerdas atau menjadi korban scroll tanpa henti? Jangan lupa bahwa dunia nyata membutuhkan lebih banyak perhatian daripada dunia maya. Jangan sampai TikTok menguasai waktumu!
Biodata Penulis:
Elsa Ramona Putri saat ini aktif sebagai mahasiswa, Pendidikan Kimia, di Universitas Sebelas Maret Surakarta.