Halo, Sobat! Pasti pernah kan, ngalamin situasi tugas numpuk dan waktu makin mepet sampai bikin pusing? Rasa tekanan buat nyelesein tugas dalam waktu singkat sering banget bikin kita cemas dan overthinking, yang justru bikin produktivitas malah turun. Bukannya fokus nyelesein tugas, malah terjebak di pikiran negatif, kayak takut nggak bisa memenuhi standar, khawatir hasilnya jelek, atau bingung mau mulai dari mana.
Nah, buat ngindarin overthinking, penting banget nih buat kita punya strategi yang efektif biar tetap chill dan produktif. Yuk, simak tiga tips berikut yang bisa bantu kamu atasi overthinking saat tugas numpuk dan deadline udah deket banget.
1. Prioritaskan Tugas Berdasarkan Urgensi dan Dampaknya
Pas lagi dihadapkan sama banyak tugas, penting banget nih bagi sobat buat nentuin mana yang paling mendesak atau punya dampak terbesar. Tips yang pertama, dengan bikin daftar tugas berdasarkan prioritas, misalnya pakai metode Eisenhower Matrix yang bagi tugas jadi empat kategori: mendesak dan penting, mendesak tapi nggak penting, nggak mendesak tapi penting, dan nggak mendesak atau penting. Dengan cara ini, sobat bisa fokusin energi ke tugas yang benar-benar penting untuk diselesaikan dulu.
Langkah ini dapat bantu sobat terhindar dari rasa kewalahan, karena liat tumpukan tugas jadi sesuatu yang bisa dipecah secara lebih logis. Mengatur prioritas juga bikin kita lihat tugas secara realistis. Ini bisa ngurangin kecenderungan overthinking karena kita cuma fokus ke tugas yang penting buat saat ini. Dengan pendekatan ini, tugas yang ribet pun terasa lebih ringan karena sudah dipecah jadi langkah-langkah kecil yang bisa diselesaikan satu per satu.
2. Gunakan Teknik Pomodoro untuk Mengelola Waktu dan Pikiran
Salah satu cara buat ngatasin overthinking adalah dengan batasi waktu buat mikir dan kerja. Tips yang kedua, coba dengan teknik Pomodoro, misalnya, nawarin pendekatan sederhana buat ngatur waktu: kerja selama 25 menit, lalu istirahat 5 menit. Pola ini bantu kita tetap fokus ke tugas dalam waktu singkat tanpa tergoda buat mikirin terlalu banyak hal sekaligus. Istirahat yang teratur juga bikin pikiran lebih rileks dan cegah kelelahan mental.
Menggunakan teknik Pomodoro juga bantu kita fokus ke proses daripada hasil akhirnya. Dengan cara ini, kita bisa hargain setiap langkah kecil dalam proses nyeleseiin tugas, bukan cuma mikirin hasilnya. Fokus ke proses, alih-alih mikirin beban akhir tugas, adalah cara efektif buat ngindarin overthinking.
3. Latih Pikiran untuk Lebih Mindful
Pikiran yang sibuk dengan kekhawatiran soal tugas dan deadline sering bikin kita lupa buat fokus ke saat ini. Tips yang ketiga, coba dengan berlatih mindfulness, atau perhatian penuh ke momen sekarang, yang bisa bantu kita ngatasin pikiran berlebihan. Salah satu cara sederhana adalah dengan ambil beberapa napas dalam-dalam saat merasa cemas, dan ingetin diri buat balik fokus ke tugas yang ada di depan kita. Latihan mindfulness bantu pikiran sobat lebih stabil dan ngurangin kecemasan yang nggak perlu.
Dengan melatih pikiran buat lebih mindful, kita bisa ngenali saat-saat ketika overthinking mulai ganggu. Kalau mulai merasa khawatir berlebihan atau terjebak di pikiran negatif, sobat bisa ambil jeda sejenak buat melepaskan pikiran itu. Langkah ini bantu balik fokus ke tugas yang perlu diselesaikan tanpa gangguan dari ketakutan atau kekhawatiran yang nggak relevan.
Ngindarin overthinking di tengah tumpukan tugas dan deadline mepet emang nggak gampang, tapi bisa dilatih dengan konsisten. Dengan memprioritaskan tugas, pakai teknik Pomodoro, dan melatih mindfulness, kita bisa jaga pikiran tetap fokus, produktif, dan chill. Ingat, Sobat! Kunci buat tetap tenang adalah nggak nuntut kesempurnaan, tapi fokus ke progress. Meskipun tugas terasa berat, setiap langkah kecil yang kita ambil bakal deketin kita ke penyelesaian yang lebih baik.
Jangan mundur dan tetap semangat, Sobat! Tugas memang banyak, tapi kita jauh lebih banyak akal untuk menghadapinya!
Biodata Penulis:
Sovi Ajira Vironika, lahir pada tanggal 13 Desember 2006, saat ini aktif sebagai mahasiswa di universitas Poltekkes Kemenkes Surakarta.