Kurangnya Pemahaman Moral dan Etika Sopan Santun Anak Sekolah Dasar terhadap Gurunya

Sangat disayangkan bahwa di era zaman sekarang penerapan moral dan etika tentang sopan santun murid terhadap guru sangatlah kurang, dapat kita ...

Pemahaman moral dan etika adalah hal yang sangat penting untuk anak, apalagi ketika ia mulai beranjak memasuki Sekolah Dasar, pendidikan tentang pemahaman moral dan etika terhadap guru harus dilakukan bahkan sejak anak-anak memasuki jenjang PAUD atau TK. Pemahaman moral dan etika sopan santun adalah suatu hal yang sangat berkaitan dengan kepribadian yang baik oleh siswa terhadap gurunya. Dengan pemahaman moral dan etika yang baik tentang sopan santun terhadap guru, akan menciptakan generasi yang baik untuk ke depannya.

Pengertian dari moral dan etika sopan santun tersebut adalah moral sebagai hal yang harus dimiliki oleh kepribadian seseorang sementara etika adalah suatu ajaran yang dapat menjadikan seseorang mengetahui apa yang baik dan apa yang buruk untuknya, dalam hal ini keterkaitan antara moral dan etika tentang sopan santun terhadap guru adalah ketika seorang siswa dapat mengetahui apa yang baik dan yang buruk untuk dilakukan kepada gurunya.

Kurangnya Pemahaman Moral dan Etika Sopan Santun

Contoh-contoh moral dan etika sopan santun yang baik adalah sebagai berikut:

  1. Ketika murid sedang melewati guru,ia bersalaman kepada guru tersebut seraya sedikit menundukkan badannya untuk menghormati guru tersebut;
  2. Ketika guru sedang menerangkan suatu pembelajaran, murid memperhatikan guru tersebut dengan seksama dan tidak melakukan penyelaan atas apa yang diucapkan oleh guru tersebut;
  3. Ketika guru melakukan kesalahan, murid tidak serta melakukan penghinaan terhadap gurunya, hal ini sering terjadi ketika guru melakukan kesalahan, murid tertawa terbahak-bahak atas kesalahan guru tersebut.

Namun, sangat disayangkan bahwa di era zaman sekarang penerapan moral dan etika tentang sopan santun murid terhadap guru sangatlah kurang, dapat kita ambil dari berbagai kasus murid berani melawan gurunya, murid yang merasa hebat ketika menindas gurunya, dan beberapa contoh lain guru dijadikan oleh murid sebagai objek bahan olok-olokan mereka karena guru tersebut mempunyai kekurangan fisik yang dimilikinya. Tentunya ada solusi terhadap permasalahan yang dapat menjadikan murid paham dengan pemahaman etika dan moral sopan santun terhadap gurunya, hal itu meliputi:

  1. Menggunakan media interaktif, penggunaan media interaktif ini meliputi aplikasi dan game edukasi yang bertemakan tentang nilai-nilai etika dan moral sopan santun yang baik serta video animasi edukasi dengan menonton video animasi yang berkaitan dengan etika dan moral sopan santun terhadap guru;
  2. Penerapan metode pembelajaran berbasis karakter, hal ini meliputi dengan cerita inspiratif yang menonjolkan nilai-nilai kesopanan sebagai bagian dari pembelajaran dan drama tentang kesopanan untuk murid kepada guru;
  3. Hadiah untuk murid yang memiliki karakter sopan santun yang baik, terkhusus bagi murid sekolah dasar, hal ini adalah suatu hal yang menarik dan menjadi tantangan tersendiri untuk mereka sehingga dapat membuat mereka bersemangat untuk menjadi anak yang baik kepada gurunya;
  4. Cara yang terakhir adalah dengan kolaborasi antara guru dan orang tua, orang tua dapat membimbing anaknya ketika di rumah dan mengajarinya tentang moral dan etika sopan santun yang baik terhadap gurunya.

Dari berbagai solusi yang ada, diharapkan dapat menjadikan murid lebih paham terhadap etika dan moral sopan santun terhadap guru dengan baik.

Penulis: Abiyyu Al Fatih
© Sepenuhnya. All rights reserved.