Public Speaking pasti sudah tidak asing lagi bagi kita, Public Speaking yaitu seni berbicara di depan umum atau di khalayak ramai untuk memberikan informasi kepada pendengarnya, ataupun mengajak pendengar untuk melakukan suatu hal.
Mungkin beberapa dari kita pernah berpikir bahwa Public Speaking tidak penting, atau mungkin tidak berguna dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, Public Speaking tidak hanya berbicara di depan umum saja, namun kemampuan berbicara di khalayak ramai, kita sebagai pembicara bisa memberikan informasi dan dapat mempengaruhi pendengar terhadap apa yang kita sampaikan. Kemampuan tersebut juga sangat penting dalam lingkup karier, khususnya bagi calon guru atau dosen pastinya kemampuan tersebut sangat diperlukan.
Pada dasarnya, kemampuan Public Speaking bisa dimiliki oleh siapa saja, baik orang introvert maupun extrovert, asalkan kita mau belajar dan terus berlatih pasti kita bisa menguasai kemampuan tersebut. Membiasakan diri untuk tampil di depan umum dapat melatih mental kita agar lebih berani tampil di depan umum.
Seperti sekarang ini, tentunya masih banyak orang yang belum berani untuk tampil di depan umum. Biasanya karena beberapa faktor, di antaranya sering kita temui yaitu adanya rasa takut. Contohnya, biasanya orang tersebut merasa takut untuk di-judge, takut mendapatkan komentar-komentar negatif dari pendengarnya. Padahal, dengan adanya komentar negatif tersebut bisa kita jadikan acuan untuk ke depannya agar lebih baik dari sebelumnya.
Selain itu bisa jadi karena faktor traumatis, faktor tersebut sangat melekat pada diri seseorang, mungkin karena pernah mengalami tampil gagal di depan umum yang membuat orang tersebut tidak berani untuk tampil kembali di depan umum. Padahal dengan adanya pengalaman tersebut bisa kita jadikan pelajaran ke depannya agar kesalahan sebelumnya tidak terulang kembali, yang sudah terjadi biarlah menjadi pengalaman saja.
Faktor lain yaitu karena malu untuk tampil di depan umum. Biasanya bagi mereka yang tidak terbiasa tampil di depan umum akan timbul reaksi pada tubuhnya, misalkan keringat dingin, gemetar ataupun grogi ketika semua mata tertuju ke arahnya.
Solusi agar kita bisa menguasai dan mahir dalam Public Speaking yaitu dengan cara berlatih dan mempelajari tata cara Public Speaking yang baik. Misalkan, dalam Public Speaking dianjurkan bagi kita untuk menguasai Bahasa Tubuh (Body Language) agar membantu kita dalam mengekspresikan pesan maupun isi yang disampaikan. Selain bahasa tubuh juga kita dianjurkan untuk lebih menguasai panggung dan juga mampu berinteraksi dengan pendengar untuk mempertahankan fokus mereka terhadap apa yang kita sampaikan.
Dengan adanya solusi tersebut, semoga dapat membantu kita untuk lebih berani tampil di depan umum, dan mampu memahami bagaimana Public Speaking yang baik dan benar, karena Public Speaking sangat penting dan berguna, baik untuk kepentingan pribadi, lingkup pertemanan, maupun karier.
Biodata Penulis:
Rahma Ihda Fatimah Azzahro, lahir pada tanggal 26 Oktober 2006 di Pemalang, Jawa Tengah. Saat ini sedang menempuh Pendidikan S1, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, di Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.