Fenomena Penjual Seblak Prasmanan yang Merebak di Berbagai Daerah

Seblak memiliki cita rasa yang pedas dan gurih. Makanan yang terbuat dari bahan utama kerupuk direbus. Dengan tambahan bahan lainnya seperti ...

Seblak prasmanan merupakan makanan yang sedang trending atau banyak disukai. Terutama kaum hawa mulai dari anak-anak sampai orang dewasa tertarik dengan makanan satu ini. Seblak berasal dari Jawa Barat dan salah satunya makanan khas Sunda, Bandung. Makanan seblak semakin populer di berbagai wilayah Indonesia dan salah satunya kini populer di daerah Pekalongan dan Batang.

Pada awalnya seblak dijual per porsi dan para pembeli tinggal memilih seblak sesuai menu yang sudah disediakan oleh penjual. Tetapi konsumen tidak bisa memilih toping yang diinginkan. Hal tersebut membuat seblak per porsi menjadi lebih sedikit peminat. Dan di situlah mulai muncul penjual seblak prasmanan yang bisa leluasa memilih toping sesuai keinginan konsumen.

Seblak memiliki cita rasa yang pedas dan gurih. Makanan yang terbuat dari bahan utama kerupuk direbus. Dengan tambahan bahan lainnya seperti kencur, cabai, bawang merah, bawang putih, garam, dan penyebab rasa. Seblak memiliki ciri khas yang berbeda-beda tergantung kepada penjual.

Fenomena Penjual Seblak Prasmanan yang Merebak di Berbagai Daerah

Berdasarkan pengamatan penjual seblak di daerah Pekalongan sampai Batang hampir dua puluhan lebih penjual seblak. Di setiap pinggir jalan pasti ada penjual seblak. Dan sekarang juga di pedesaan di daerah Batang juga sudah banyak. Dengan berbagai variasi atau model penjualan seblak prasmanan.

Dengan adanya seblak prasmanan generasi muda merasa terdorong untuk mencoba agar tidak dianggap ketinggalan zaman. Mereka membuat konten kuliner yaitu dengan mengunggah foto atau video mereka saat sedang di kedai seblak dan pada saat sedang memakan seblak tersebut. Mereka mengunggah di berbagai media sosial seperti WhatsApp, Tiktok, Twitter, Instagram dan lainnya. Fenomena FOMO membuat generasi muda terus mencari pengalaman baru atau hal-hal yang sedang populer.

Kelebihan seblak prasmanan yaitu memiliki toping yang begitu banyak dan hal tersebut menarik konsumen untuk memilih toping yang diinginkan. Beberapa toping seblak prasmanan seperti sayur, kerupuk, mie, telor, sosis, bakso, makaroni, kwetiau, ceker, dumpling, otak-otak dan masih banyak lagi. Toping seblak prasmanan dijual mulai dari harga seribuan sampai lima ribuan lebih. Dan memiliki tingkat kepedasan yang beraneka macam mulai dari level satu sampai lima.

Seblak memiliki kelebihan yang lain yaitu bisa meredakan dan menghilangkan stres, meningkatkan mood perempuan ketika sedang badmood, dan penyajian yang praktis. Bahan dasar seblak juga mudah didapatkan. Dan juga bisa melakukan pembelian secara online.

Kekurangan seblak prasmanan yaitu dari harganya yang lebih mahal dibandingkan dengan seblak per porsi. Setiap toping seblak prasmanan memiliki harga yang berbeda-beda dan itulah yang membuat seblak prasmanan menjadi mahal. Memakan seblak yang banyak atau sering juga bisa menyebabkan kolesterol tinggi, sakit perut, hipertensi. Memakan seblak terlalu banyak juga tidak baik bagi kesehatan tubuh.

Cara mengonsumsi seblak agar tubuh kita sehat yaitu dengan membatasi memakan seblak. Dalam satu bulan cukup satu kali atau dua kali saja. Memilih bahan atau toping yang rendah lemak dan garam, yang mengandung serat dan vitamin, serta memilih yang ada proteinnya. Memperhatikan porsi seblak yaitu dengan mengonsumsi seblak dalam porsi yang wajar dan juga banyak meminum air putih yang cukup agar tidak dehidrasi.

Biodata Penulis:
Nova Rahmadhani saat ini aktif sebagai mahasiswi di UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
© Sepenuhnya. All rights reserved.