Cara Mengatasi Kecanduan Game Online pada Remaja Melalui Komunikasi dan Edukasi Keluarga

Kecanduan game online juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Individu yang kecanduan game sering kali mengalami stres, depresi, dan ...

Game online sebagai salah satu jenis hiburan terbaru yang menyediakan fitur-fitur canggih dengan variasi beragam serta koneksi internet yang terjangkau. Game online merupakan media elektronik yang menyuguhkan tampilan gerak, warna, dan suara yang bersifat menghibur. Game online adalah game yang berbasis network computer atau internet yang memungkinkan pemainnya dapat berinteraksi satu sama lain.

Game online memiliki banyak penggemar dari kalangan remaja, persentase penyebaran pengguna game online di Indonesia pada tahun 2017 mencapai 43,7 juta orang. Sedangkan persentase komposisi pengguna terutama remaja menduduki angka 36% dalam rentang usia 10-20 tahun. Remaja menghabiskan waktu lebih banyak dalam bermain game online daripada orang dewasa. Hal ini dikarenakan remaja sangat mudah tertarik dan mengikuti perkembangan yang ada, dan lebih rentan terjerumus terhadap hal-hal baru, misalnya game online.

Cara Mengatasi Kecanduan Game Online

Namun, di balik itu semua game online juga menyimpan sisi negatif. Salah satu dampak negatif kecanduan game online adalah pada kesehatan fisik. Berjam-jam duduk di depan layar komputer atau ponsel dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti obesitas, gangguan tidur, dan masalah mata. Kurangnya aktivitas fisik dan pola makan yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko penyakit kronis. Selain itu, duduk dalam posisi yang buruk dapat menyebabkan nyeri punggung dan leher.

Kecanduan game online juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Individu yang kecanduan game sering kali mengalami stres, depresi, dan keemasan. Mereka mungkin merasa terisolasi dan kesulitan dalam menjalin hubungan sosial. Selain itu, kecanduan game dapat mengganggu pola tidur, yang dapat menyebabkan kelelahan dan penurunan mood.

Kecanduan game online merupakan salah satu jenis kecanduan yang disebabkan oleh teknologi internet. Kecanduan game online ditandai dengan pola bermain yang berlebihan serta berkepanjangan yang berujung dengan munculnya gejala kognitif dan perilaku, termasuk hilangnya kontrol secara progresif terhadap permainan. Faktor penyebab kecanduan game online adalah kurangnya perhatian dari orang-orang terdekat, stress, kurangnya kontrol orang tua, kurang kegiatan, pengaruh lingkungan, serta pola asuh orang tua yang salah. 

Jika sudah begitu, peran keluarga di rumah akan sangat dibutuhkan dalam menangani masalah ini, khususnya orang tua. Bagaimana cara mereka dalam menekan penggunaan game online sehingga dapat meminimalisir dampak dan akibat buruk bagi remaja. Di sisi lain, hiburan sangat dibutuhkan sebagai pengalihan rasa lelah. Namun, bagaimana jika para remaja tadi lebih sering duduk di depan layar selama berjam-jam hanya untuk bermain game online. Tentu saja hal ini akan berdampak pada kesehatan fisik dan psikologisnya. Remaja yang kecanduan game online berimbas pada proses komunikasi interpersonal mereka. Para gamers akan mengabaikan kegiatan lain agar tetap bermain game online. Mereka mengorbankan hobi, mengabaikan jam tidur, kurang produktif, malas belajar, dan jarang bersosialisasi dengan teman atau keluarganya.

Komunikasi interpersonal yang terjalin antara orang tua dan remaja terikat dalam hubungan keluarga. Komunikasi interpersonal dalam keluarga bertujuan untuk mempererat hubungan sosial di antara individu dalam keluarga. Komunikasi yang efektif ditandai dengan adanya pengertian, dapat menimbulkan kesenangan, mempengaruhi sikap, meningkatkan hubungan sosial yang baik dan pada akhirnya menimbulkan suatu tindakan. Komunikasi dalam keluarga bukan hanya sebatas pertukaran informasi, namun juga menyatakan perasaan, menyampaikan pendapat, pengendalian emosi, serta kasih sayang antar anggotanya. Maka dengan komunikasi interpersonal tersebut bisa menjadi solusi untuk membantu individu yang kecanduan game online untuk menjalani kehidupan yang lebih sehat dan seimbang.

Biodata Penulis:

Indana Zulfa lahir pada tanggal 9 Januari 2006.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.