Puisi: Api Unggun (Karya Intojo)

Puisi "Api Unggun" karya Intojo adalah karya sastra yang sederhana namun penuh dengan makna dan simbol. Puisi ini mencerminkan keindahan dan makna ...
Api Unggun

Diam tenang kami memandang
Api unggun menyala riang
Menjilat meloncat menari riang
Berkilat-kilat bersinar terang
Nyala api nampaknya curai
Hanya satu cita digapai
Alam nan tinggi, sunyi, sepi

Sumber: Pujangga Baru (Februari, 1938)

Analisis Puisi:

Puisi "Api Unggun" karya Intojo adalah karya sastra yang sederhana namun penuh dengan makna dan simbol. Puisi ini mencerminkan keindahan dan makna dari api unggun, serta merenungkan tentang kesendirian dan ketenangan alam yang luas.

Simbolisme Api Unggun: Api unggun dalam puisi ini digambarkan sebagai lambang kehangatan, keceriaan, dan keindahan. Api unggun yang menyala riang dan menari-nari dengan kilauan cahaya menjadi gambaran dari semangat dan kehidupan yang penuh semangat.

Kesendirian dan Ketenangan: Puisi ini mencerminkan suasana kesendirian dan ketenangan. Dalam diam tenang, penulis dan penonton memandang api unggun yang menyala dengan riangnya, menghadirkan perasaan kedamaian dan ketenangan. Alam yang tinggi, sunyi, dan sepi menambahkan kesan hening dan menenangkan.

Cita-Cita yang Digapai: Puisi ini juga menyiratkan cita-cita atau harapan yang ingin dicapai. Api unggun sebagai simbol semangat dan keceriaan mengingatkan kita untuk tetap bersemangat dalam meraih impian dan mencapai cita-cita kita.

Keindahan Alam: Puisi ini memberikan penggambaran tentang keindahan alam dengan penuh simbolisme. Api unggun yang menyala di tengah alam yang tinggi, sunyi, dan sepi menciptakan gambaran tentang kecantikan dan keagungan alam.

Simplicity: Meskipun puisi ini singkat, penggunaan kata-kata yang sederhana dan deskriptif berhasil menghadirkan gambaran yang jelas dan mengungkapkan makna yang mendalam.

Puisi "Api Unggun" karya Intojo adalah sebuah karya sastra yang sederhana namun sarat dengan makna dan simbolisme. Api unggun menjadi simbol semangat, keceriaan, dan keindahan alam. Puisi ini merenungkan tentang kesendirian dan ketenangan alam yang membawa kedamaian, serta mengajak untuk tetap bersemangat mencapai cita-cita. Penggunaan bahasa yang sederhana dan deskriptif membuat puisi ini berhasil menyampaikan pesan dengan jelas dan menghadirkan gambaran yang indah tentang kehidupan dan alam.

Puisi: Api Unggun
Puisi: Api Unggun
Karya: Intojo

Biodata Intojo:
  • Intojo (bernama lengkap Raden Intojo) lahir di Tulungagung, Jawa Timur, 27 Juli 1912
  • Intojo sering menggunakan nama samaran, di antaranya Heldas, Rhamedin, Ibnoe Sjihab, Hirahamra, Indera Bangsawan, dan Imam Soepardi.
  • Intojo juga dikenal sebagai "Bapak Soneta Sastra Jawa Modern".
  • Intojo meninggal dunia pada tahun 1965.
© Sepenuhnya. All rights reserved.