Puisi: Diam (Karya B. Y. Tand)

Puisi: Diam Karya: B. Y. Tand
Diam (2)

Kautuliskan diam di pasir-pasir
tak sempat terbaca angin
kaudesahkan diam di gumam-gumam
tak sempat terdengar angin

Diamlah diam
angin selalu sibuk
angin selalu sibuk, saudara
diamlah dalam diammu
arif dan bijaksana!

Sumber: Horison (Juli, 1980)

Diam (3)

Kita pilih diam
air laut sedang mendidih
Kita teriakkan diam
batu setia mendengar
Kita tuliskan diam
pasir di pantai
membaca Kabut
menggelegak diam-diam
Hati-hati
siapkan perahu Nuh
Siapa tahu!!!

Sumber: Horison (Juli, 1980)

Diam (5)

Kemudian adalah diam
berkedap-kedip
berdetak-detik
menunggu.
Kemarau lewat
menggiring hujan
ke bukit-bukit mimpi kita
menyuburkan dendam yang
kita tanam semalam.

Sandang luka
jadikan kain baju
Kalau luka berpeluh
peras airnya
teguklah!

1980

Sumber: Horison (Januari-Februari, 1982)

B. Y. Tand
Puisi: Diam
Karya: B. Y. Tand

Biodata B. Y. Tand:
  • B. Y. Tand (Burhanuddin Yusuf Tanjung) lahir pada tanggal 10 Agustus 1942 di Indrapura, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
© Sepenuhnya. All rights reserved.