Dalam Repetisi
Harus menjadi kutu
untuk makan isi kertas buku
Harus menjadi ulat bulu
untuk meretas kepompong kupu-kupu
Harus menjadi rambu-rambu
untuk melalui jalan raya berliku
Harus menjadi perahu
untuk mengarungi lautan biru
2024
Analisis Puisi:
Puisi "Dalam Repetisi" karya Darwanto adalah sebuah karya yang memanfaatkan repetisi dan metafora untuk mengeksplorasi tema tentang peran dan fungsi dalam berbagai konteks kehidupan. Dalam puisi ini, Darwanto menggunakan berbagai metafora untuk menggambarkan peran yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu, menggambarkan proses dan transformasi yang terlibat.
Tema dan Makna
Puisi ini mengangkat tema tentang peran yang berbeda-beda yang diperlukan dalam berbagai situasi. Dengan menggunakan metafora yang menggambarkan berbagai makhluk dan objek, Darwanto menyampaikan pesan tentang bagaimana setiap peran memiliki tujuan dan fungsi khusus dalam konteksnya masing-masing. Repetisi dalam puisi ini mempertegas pentingnya peran yang dimainkan dan bagaimana masing-masing berkontribusi pada keseluruhan proses.
Harus menjadi kutu / untuk makan isi kertas buku
Dalam baris ini, kutu melambangkan peran yang kecil namun penting, yaitu mengonsumsi isi buku. Ini menggambarkan bagaimana peran kecil dapat memiliki dampak dalam konteks yang lebih besar, seperti proses pembelajaran atau pengetahuan.
Harus menjadi ulat bulu / untuk meretas kepompong kupu-kupu
Ulat bulu yang meretas kepompong kupu-kupu melambangkan proses transformasi dan perubahan. Ini menunjukkan bagaimana peran tertentu diperlukan untuk mencapai tahap berikutnya dalam siklus kehidupan atau pencapaian pribadi.
Harus menjadi rambu-rambu / untuk melalui jalan raya berliku
Rambu-rambu di jalan raya berfungsi untuk memberikan petunjuk dan memastikan keselamatan. Baris ini menggambarkan bagaimana peran sebagai panduan atau penunjuk arah penting untuk navigasi dan keamanan dalam perjalanan.
Harus menjadi perahu / untuk mengarungi lautan biru
Perahu yang mengarungi lautan biru melambangkan alat atau sarana yang diperlukan untuk perjalanan atau pencapaian. Ini menunjukkan bagaimana setiap peran atau alat memiliki fungsi khusus dalam mencapai tujuan yang lebih besar.
Gaya Bahasa dan Struktur
Darwanto menggunakan repetisi "Harus menjadi" untuk menekankan pentingnya setiap peran yang disebutkan dalam puisi. Gaya bahasa ini menciptakan ritme yang konsisten dan mempertegas pesan tentang fungsi dan kontribusi setiap peran. Struktur puisi yang berbasis metafora membantu menyampaikan makna yang lebih dalam tentang bagaimana berbagai elemen berinteraksi dalam konteks yang lebih besar.
Puisi "Dalam Repetisi" karya Darwanto adalah karya yang menggambarkan pentingnya berbagai peran dan fungsi dalam kehidupan melalui penggunaan metafora yang kreatif. Dengan menggambarkan kutu, ulat bulu, rambu-rambu, dan perahu sebagai simbol dari peran yang berbeda, puisi ini berhasil menangkap esensi dari kontribusi masing-masing peran dalam mencapai tujuan yang lebih besar. Repetisi dalam puisi ini mempertegas pesan tentang bagaimana setiap elemen memiliki fungsi penting dan bagaimana semuanya berkontribusi pada keseluruhan proses kehidupan.
Puisi: Dalam Repetisi
Karya: Darwanto
Biodata Darwanto:
- Darwanto lahir pada tanggal 6 Maret 1994.