Ketika Kehidupan Berjalan Tidak Sesuai dengan Ekspektasi, Lakukan Ini!

Mengelola ekspektasi, kuncinya adalah belajar mengontrol pikiran kita. Ada beberapa hal yang bisa untuk kita lakukan, di antaranya seperti berikut.

Adakah di antara Anda yang tidak pernah kecewa? Tentu tidak. Hampir semua orang pasti pernah merasakan kekecewaan, karena realita tak sesuai ekspektasi, meskipun itu cuma hal kecil. Realita tidak sesuai ekspektasi artinya apa yang diimpikan tak selalu bisa menjadi kenyataan. 

Ekspektasi sendiri, menurut Sutisna (2001) adalah keyakinan kita tentang apa yang seharusnya terjadi dalam situasi tertentu. Pikiran ini terbentuk dari pengalaman kita di masa lalu, informasi yang kita dapat, dan perkiraan pribadi kita sendiri.

Tapi, kadang realita tak selalu sesuai dengan harapan. Saat hidup berjalan nggak sesuai rencana, kekecewaan dan rasa putus asa bisa muncul. Makanya, kita sering diingatkan untuk belajar mengelola harapan supaya tidak gampang kecewa.

Mengapa Realita Tidak Sesuai Ekspektasi?

Kadang, hidup memang bisa terasa kejam. Kita sudah berjuang keras untuk mendapatkan sesuatu, tapi ternyata hasilnya tidak sesuai yang kita inginkan. Tapi ya, begitulah hidup, tidak selalu sesuai dengan yang kita harapkan.

Sering kali, saat hasil nggak sesuai harapan, kita jadi terlalu terfokus sama kegagalan yang terjadi. Padahal, banyak faktor yang bisa bikin situasi tidak bisa berjalan sesuai rencana. Seperti halnya ketidakpastian dan perubahan.

Ketika Kehidupan Berjalan Tidak Sesuai dengan Ekspektasi

Apa yang lagi tren hari ini, belum tentu relevan beberapa waktu ke depan. Kadang, hal-hal tak terduga seperti masalah kesehatan, perubahan ekonomi, atau bahkan bencana alam bisa membuat rencana yang sudah kita susun berantakan. Begitupun, kekecewaan.

Perasaan ini bisa muncul karena kita punya ekspektasi yang terlalu tinggi, tapi kurang fleksibel dalam menerima dan beradaptasi dengan perubahan. Misalnya, kita mulai bisnis dengan harapan cepat sukses, tapi tanpa mempertimbangkan potensi dan risikonya. Akhirnya, semangat kita bisa naik turun saat menjalani usaha.

Bagaimana Jika Realita Tidak Sesuai dengan Ekspektasi?

Mengelola ekspektasi, kuncinya adalah belajar mengontrol pikiran kita. Ada beberapa hal yang bisa untuk kita lakukan, di antaranya seperti berikut.

1. Menjadi Lebih Fleksibel dan Adaptif

Menjadi pribadi yang fleksibel dan adaptif sangat penting, karena situasi terus berubah. Kita harus bisa mengendalikan reaksi ketika segala sesuatunya tidak sesuai rencana. Fokuslah untuk mencari solusi terbaik saat menghadapi situasi tersebut.

2. Mencoba Realistis

Jarang kita sadari, bahwa berpikir realistis itu sangat penting. Sadari bahwa ada batasan dan hal-hal yang bisa terjadi di luar kendali kita. Pahami juga kalau tidak semua rencana pasti berjalan mulus.

3. Menikmati Prosesnya

Cobalah untuk lebih menghargai proses, bukan hanya hasil akhir. Dengan begitu, kita tak hanya fokus pada keberhasilan atau kegagalan, tapi juga melihat prosesnya sebagai usaha terbaik yang bisa kita lakukan.

4. Jangan Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Mulailah untuk fokus pada perkembangan diri sendiri dan jangan terlalu sering membanding-bandingkan dengan orang lain. Pasalnya, setiap orang memiliki perjalanan sukses dan gagalnya masing-masing. Kurangilah intensitas bermedia sosial, melatih mental dengan mindfulness atau membaca buku, mencari support system yang cocok, serta menjaga kesehatan diri.

5. Belajar dari Pengalaman

Selanjutnya, anggaplah situasi yang tak sesuai rencana sebagai pelajaran untuk menjadi lebih baik. Latihlah pikiran dan perasaan dengan mindset ini, supaya lebih baik dalam memandang sukses maupun gagal sebagai bagian dari perjalanan hidup.

Realita tidak sesuai ekspektasi artinya kita harus menjadi pribadi yang paham bahwa apa yang kita inginkan harus selalu didapatkan. Walau hidup tak selalu sesuai ekspektasi, itu bukan alasan bagi kita untuk tidak bahagia.

© Sepenuhnya. All rights reserved.