Ada yang baru nih dari Songmont! Tas Elegan dengan Kualitas Terbaik

Puisi: Sajak Kopi Gula (Karya Darwanto)

Puisi "Sajak Kopi Gula" karya Darwanto menawarkan refleksi puitis yang mendalam tentang cinta dan kesejatian hubungan melalui simbolisme sederhana ...

Sajak Kopi Gula


Cinta tak pernah padam nyalanya
terbakar di dalam kobarannya
adalah kopi dan gula, mendidihkan air panas
tak ingin rantas tak ingin ranggas
bagai biji kopi dan tebu gula
menyatu dalam cita rasa seduhannya
sepasang kopi dan gula, tak hendak lekas lepas
agar larut di dalam secangkir kopi panas

2024

Analisis Puisi:

Puisi "Sajak Kopi Gula" karya Darwanto menawarkan refleksi puitis yang mendalam tentang cinta dan kesejatian hubungan melalui simbolisme sederhana dari kopi dan gula. Dengan gaya bahasa yang metaforis dan deskriptif, puisi ini menghubungkan rasa dan makna, menciptakan gambaran yang jelas dan menyentuh tentang cinta yang tak tergoyahkan.

Tema dan Makna

Tema utama puisi ini adalah cinta dan hubungan yang abadi. Darwanto menggunakan simbolisme kopi dan gula untuk menggambarkan bagaimana dua individu yang berbeda dapat bersatu dan saling melengkapi. Kesejatian dan ketahanan cinta menjadi inti pesan puisi ini, di mana cinta tidak hanya berbicara tentang kebersamaan tetapi juga tentang proses penyatuan dan penggabungan yang membuat hubungan semakin kuat dan harmonis.

Cinta adalah tema sentral dalam puisi ini. Penyair menggambarkan cinta sebagai sesuatu yang tidak hanya bertahan dalam ujian waktu tetapi juga menjadi lebih kuat ketika dua individu saling menyatu dan melengkapi. Melalui metafora kopi dan gula, puisi ini menunjukkan bagaimana hubungan yang baik memerlukan pengertian dan kerjasama, dan bagaimana dua elemen yang berbeda dapat bersatu untuk menciptakan sesuatu yang lebih indah dan bermakna.

Gaya Penulisan

Gaya penulisan Darwanto dalam "Sajak Kopi Gula" adalah metaforis dan deskriptif. Penggunaan metafora kopi dan gula memberikan gambaran yang jelas dan mendalam tentang konsep cinta. Penyair berhasil menyampaikan perasaan dan makna dengan bahasa yang sederhana namun kuat, menciptakan efek yang emosional dan reflektif. Struktur puisi yang terfokus pada simbolisme memungkinkan pembaca untuk merenungkan dan memahami makna cinta dan hubungan dengan cara yang baru dan puitis.

Puisi "Sajak Kopi Gula" adalah puisi yang memuja cinta dan hubungan yang abadi melalui simbolisme kopi dan gula. Darwanto dengan sukses menyampaikan pesan tentang komitmen, ketahanan, dan keindahan cinta yang sejati. Melalui deskripsi yang puitis dan metaforis, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan bagaimana dua elemen yang berbeda dapat bersatu dalam harmoni yang sempurna, menciptakan hubungan yang tidak hanya bertahan tetapi juga berkembang dan melengkapi satu sama lain.

Darwanto
Puisi: Sajak Kopi Gula
Karya: Darwanto

Biodata Darwanto:
  • Darwanto lahir pada tanggal 6 Maret 1994.
© Sepenuhnya. All rights reserved.