Puisi: Menanam Rindu (Karya Ulfatin Ch.)

Puisi "Menanam Rindu" menggambarkan pengalaman manusia dalam merasakan rindu dan menghubungkannya dengan tempat-tempat alamiah yang penting dalam ...
Menanam Rindu

Di sini tempat kita
menanam rindu 
Di tepi sungai dengan batu kecil dan arusnya kecil
pohon-pohon melambai menyimpan jejak
Jalan setapak berliku menanjak
jangan tinggalkan

Jauh dari pandangan
sebelum perjalanan mengalun gamelan lama
Tapak-tapak mungil perlahan meniti jarak
meniti harap
sampaikah rindu padamu

2012

Analisis Puisi:

Puisi "Menanam Rindu" karya Ulfatin Ch. adalah sebuah penggambaran indah tentang tempat-tempat di mana perasaan rindu ditanamkan. Melalui gambaran alam yang kuat dan atmosfer yang mendalam, penyair membawa pembaca dalam perjalanan emosional yang menggugah.

Gambaran Alam yang Kuat: Puisi ini dibuka dengan gambaran alam yang kuat, dengan menyebutkan sungai, batu kecil, dan arusnya yang tenang. Ini menciptakan suasana yang damai dan alami di sekitar tempat "kita" menanam rindu. Pohon-pohon yang melambai dan jalan setapak berliku memberikan kedalaman visual pada lanskap yang digambarkan.

Simbolisme "Menanam Rindu": Tindakan "menanam rindu" di sini bukanlah sebuah proses fisik, tetapi lebih merupakan metafora untuk menyimpan perasaan rindu di tempat-tempat tertentu. Ini menyoroti bagaimana manusia sering kali terikat emosional dengan tempat tertentu dan bagaimana pengalaman di lokasi-lokasi tersebut dapat menjadi titik fokus dari rindu yang mendalam.

Perjalanan Emosional: Puisi ini juga mengeksplorasi perjalanan emosional, dengan menyebutkan "perjalanan mengalun gamelan lama" dan "tapak-tapak mungil" yang meniti jarak. Ini menciptakan gambaran tentang perjalanan fisik dan spiritual menuju tujuan yang diharapkan, di mana rindu pada seseorang menjadi pusat dari perjalanan tersebut.

Puisi "Menanam Rindu" menggambarkan pengalaman manusia dalam merasakan rindu dan menghubungkannya dengan tempat-tempat alamiah yang penting dalam kehidupan. Dengan gambaran alam yang kuat dan simbolisme yang mendalam, penyair berhasil menyampaikan pesan tentang kekuatan dan kompleksitas perasaan manusia.

Ulfatin Ch.
Puisi: Menanam Rindu
Karya: Ulfatin Ch.

Biodata Ulfatin Ch.:
  • Ulfatin Ch. lahir pada tanggal 31 Oktober 1966 di Pati.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Perjalanan Pagi (1)(sehabis subuh)Sepanjang jalan dikrim bunga dari taman rahasiamewarnai semesta tanpa igauanTapi silsilah mengalir di tubuhmuyang kaubangun setiap malam purnamame…
  • BersamamuTanganmu lembut mengelus mataku di kamarkesunyian berdebu dan gambar-gambar onarKau: Cahaya melintas rahimbatinku menggigilmendekapmuKau mengajakku rindumengucapkan salam …
  • Catatan Tengah Malambulan yang sakitkugenggam bagai kepingan uang logamagar lebih kupahami makna lautdan ombaknya menyalasebab yang kuharapkan tak sekedar purnamaseharikuinginkan r…
  • Jarak KitaHanya selembar sutra atau bahkan tanpabatas. Jarak kita begitu dekatnamun terasa jauh sekaliBarangkali aku yang dungu akan cintaMudan tak tahu diriHanya sebatas tangan ja…
  • Hari Keempat FebruariHari ini tak ada lagi sajakjuga rindu yang memisah jarakmengusung sunyi dalam sejarahlalu perkabungan demi perkabunganSetelah perang tak ada lagi harapanmenjad…
  • Seberkas CahayaDi bawah rimbun daun-daun yang melambai   masih ada cahaya biru gaunmu, Ifdayang menancap di dadahingga perih terasaAdakah dosa. Jika tahun-tahun hitamkuta…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.