Lagu Hujan (1)
Hujan menurunkan nyanyinya
di bukit yang teduh di hati gemuruh
Tetes-tetesnya meninggalkan jejak
seperti sajak
yang tinggal berhamburan
Seperti angin meliuk di kisaran subuh
daun-daun luruh menjauh
2011
Lagu Hujan (2)
Hujan menyematkan rindu
di jantung bumi
di dada lebam penuh liku
Sungai-sungai mengalirkan air mata
mengalirkan cinta
Di sebelah mana langkah kupatahkan
agar derainya tak berujung
di mata
2011
Lagu Hujan (3)
Subuh, sebelum embun jatuh
hujan mengetuk pintu
memeluk rindu
Angin kesiut merontokkan daun cermai
dengan kisaran tak beraturan
resah di ranting-ranting basah
Di manakah kekasih berteduh
saat hujan jatuh
2012
Sumber: Kata Hujan (2013)
Analisis Puisi:
Puisi "Lagu Hujan" karya Ulfatin Ch. adalah serangkaian penggambaran indah tentang hujan, rindu, dan alam semesta. Dalam setiap bait, penyair membangun suasana yang intens dan puitis.
Tema Alam dan Perasaan Manusia: Puisi ini menggambarkan tema alam dan perasaan manusia yang melibatkan hujan sebagai elemen utama. Hujan dipersonifikasikan dan dianggap memiliki sifat-sifat manusiawi, seperti menurunkan nyanyiannya, menyematkan rindu, dan memeluk dengan kasih sayang. Di samping itu, alam juga digambarkan sebagai saksi dari ekspresi perasaan manusia, baik itu rindu, liku-liku, atau kegelisahan.
Gambaran Puisi yang Puitis: Penyair menggunakan gambaran-gambaran alam dan perasaan manusia dengan cara yang sangat puitis. Misalnya, hujan digambarkan menurunkan "nyanyinya" dan "menyematkan rindu," menghadirkan gambaran bahwa hujan bukan hanya fenomena fisik, tetapi juga memiliki makna emosional yang dalam.
Gaya Bahasa Simbolis: Puisi ini juga menggunakan gaya bahasa simbolis. Hujan dijadikan simbol dari perasaan manusia seperti rindu dan kegelisahan. Daun-daun yang luruh, sungai yang mengalirkan air mata, dan embun yang jatuh sebelum fajar merupakan simbol-simbol dari keadaan perasaan yang melankolis dan haru.
Suasana dan Atmosfer yang Terbangun: Melalui penggambaran alam dan perasaan manusia, puisi ini berhasil membangun suasana dan atmosfer yang khas. Pembaca bisa merasakan kehadiran hujan, mendengarkan "lagu" yang diturunkannya, dan merasakan getaran perasaan yang tersemat dalam setiap tetesnya.
Pesan tentang Keindahan dan Kehadiran: Puisi ini menyampaikan pesan tentang keindahan dan kehadiran hujan, serta kemampuannya untuk menghadirkan perasaan rindu dan kasih sayang. Alam semesta digambarkan sebagai penafsir yang setia terhadap perasaan-perasaan manusia, menyaksikan setiap ekspresi kehidupan dengan penuh kelembutan dan pengertian.
Puisi "Lagu Hujan" karya Ulfatin Ch. adalah sebuah puisi yang memukau dengan gambaran puitisnya tentang hujan, rindu, dan alam semesta. Dengan gaya bahasa yang simbolis dan atmosfer yang terbangun, puisi ini berhasil menyampaikan pesan tentang keindahan alam dan perasaan-perasaan manusia yang mendalam.
Karya: Ulfatin Ch.
Biodata Ulfatin Ch.:
- Ulfatin Ch. lahir pada tanggal 31 Oktober 1966 di Pati.