Puisi: Kutunggu Kamu (Karya Ulfatin Ch.)

Puisi "Kutunggu Kamu" karya Ulfatin Ch. menggambarkan perasaan menunggu dan harapan yang menggebu-gebu dalam sebuah hubungan.
Kutunggu Kamu

Kutunggu kamu
dalam segelas kopi dan kecapi
Sebelum pagi nanti kuinginkan kepastian
sebelum berlayar menyeberang harapan

Kutunggu kamu
seperti panas di dalam minuman
menanti hangatnya
Jika kau datang, Ema
tentu tak kan ada luka terbuka

Selamat pagi!

2012

Analisis Puisi:

Puisi "Kutunggu Kamu" karya Ulfatin Ch. menggambarkan perasaan menunggu dan harapan yang menggebu-gebu dalam sebuah hubungan. Dalam puisi ini, penyair menggunakan gambaran-gambaran yang kuat dan metafora yang halus untuk menyampaikan kompleksitas perasaan cinta dan kerinduan.

Penantian dan Kecemasan: Penyair dengan cermat menggambarkan perasaan penantian yang penuh kecemasan melalui penggunaan kata-kata seperti "kutunggu kamu dalam segelas kopi dan kecapi." Kecemasan dan kegelisahan dalam menunggu kehadiran seseorang tercermin dalam suasana yang diciptakan oleh "sebelum pagi nanti kuinginkan kepastian."

Harapan dan Hangatnya Kehadiran: Puisi ini juga menciptakan citra tentang harapan dan kehangatan kehadiran orang yang ditunggu. Kata-kata seperti "seperti panas di dalam minuman" dan "menanti hangatnya" menciptakan gambaran tentang bagaimana kehadiran orang yang dicintai bisa memberikan kehangatan dan kenyamanan yang diidamkan.

Ketenangan dalam Kedatangan: Meskipun penuh dengan penantian dan kegelisahan, penyair mengekspresikan keyakinan bahwa kedatangan orang yang ditunggu akan membawa kedamaian dan perlindungan. Pernyataan "Jika kau datang, Ema, tentu tak kan ada luka terbuka" mencerminkan harapan akan ketenangan dan kebahagiaan setelah kedatangan orang yang dicintai.

Puisi "Kutunggu Kamu" adalah sebuah karya yang menggambarkan perasaan penantian, harapan, dan kecemasan dalam menunggu kehadiran orang yang dicintai. Melalui penggunaan gambaran-gambaran yang kuat dan metafora yang halus, penyair berhasil menyampaikan kompleksitas perasaan cinta dan kerinduan. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan tentang kekuatan dan kehangatan yang dimiliki oleh kehadiran orang yang dicintai dalam kehidupan seseorang.

Ulfatin Ch.
Puisi: Kutunggu Kamu
Karya: Ulfatin Ch.

Biodata Ulfatin Ch.:
  • Ulfatin Ch. lahir pada tanggal 31 Oktober 1966 di Pati.
© Sepenuhnya. All rights reserved.