Ada yang baru nih dari Songmont! Tas Elegan dengan Kualitas Terbaik

Puisi: Sumpah Pemuda (Karya Lili Priyani)

Puisi "Sumpah Pemuda" karya Lili Priyani mencerminkan kekhawatiran dan kepedulian terhadap kebanggaan, identitas, dan persatuan bangsa Indonesia.
Sumpah Pemuda

Dengan apa kuagungkan tanah air
Bila rakyatnya mempersolek diri
Dengan aneka produk asing?

Bagaimana harus kuagungkan bangsa ini
Jika kebanggaan berbangsa telah pudar?

Bagaimana bisa kuagungkan kecintaan
Terhadap bahasa pemersatu
Jika penggunanya tak lagi cinta
Dan terhipnotis pesona bahasa asing?

Tapi harus kukobarkan
Semangat
Cinta tanah air dan bangsa
Menjunjung tinggi bahasa

Indonesia
Apa pun aral melintang di depan mata
Selamanya, Indonesia di atas segalanya

Cikarang Utara, 28 Oktober 2016

Analisis Puisi:

Puisi "Sumpah Pemuda" karya Lili Priyani mencerminkan kekhawatiran dan kepedulian terhadap kebanggaan, identitas, dan persatuan bangsa Indonesia.

Kritik terhadap Pengaruh Budaya Asing: Penulis mengekspresikan keprihatinan terhadap dominasi budaya asing di Indonesia. Dia menyampaikan ketidakpuasan atas prevalensi produk-produk asing dan kehilangan identitas budaya bangsa Indonesia. Hal ini menggarisbawahi pentingnya mempertahankan budaya dan kebanggaan lokal di tengah arus globalisasi yang meresap ke dalam masyarakat.

Kehilangan Kebanggaan dan Kecintaan terhadap Bangsa: Puisi ini mencerminkan kekhawatiran terhadap kehilangan kebanggaan dan cinta terhadap bangsa Indonesia. Penulis merasa bahwa kebanggaan akan bangsa dan kesatuan nasional mulai memudar. Hal ini mendorong penulis untuk menegaskan kembali pentingnya memupuk semangat kebangsaan dan mencintai tanah air.

Pentingnya Pemertahanan Bahasa: Penulis menyoroti pentingnya pemertahanan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu bangsa. Dia menggarisbawahi bahwa meskipun bahasa asing memiliki daya tarik, namun kecintaan dan penggunaan bahasa Indonesia harus tetap diutamakan sebagai wujud dari identitas nasional.

Panggilan untuk Semangat dan Kesetiaan: Puisi ini bukan hanya merupakan ungkapan keprihatinan, tetapi juga merupakan panggilan untuk memupuk semangat dan kesetiaan terhadap tanah air dan bangsa. Penulis mendorong pembaca untuk terus menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan mempertahankan identitas Indonesia di tengah tantangan zaman.

Kesimpulan Optimis: Meskipun puisi ini mencerminkan keprihatinan dan kekhawatiran, namun pada akhirnya menyampaikan pesan optimis. Penulis menegaskan bahwa Indonesia akan tetap di atas segalanya, meskipun dihadapkan dengan berbagai rintangan dan tantangan. Ini menunjukkan keyakinan akan kekuatan dan ketahanan bangsa Indonesia.

Puisi "Sumpah Pemuda" karya Lili Priyani adalah sebuah karya yang menggambarkan keprihatinan dan panggilan untuk mempertahankan kebanggaan, identitas, dan persatuan bangsa Indonesia. Dengan kritik terhadap pengaruh budaya asing, penulis menegaskan pentingnya mempertahankan budaya, bahasa, dan semangat kebangsaan. Meskipun dihadapkan dengan tantangan, puisi ini menyiratkan harapan dan keyakinan akan kekuatan bangsa Indonesia untuk tetap bersatu dan maju ke depan.

Puisi
Puisi: Sumpah Pemuda
Karya: Lili Priyani

Biodata Lili Priyani:
  • Lili Priyani lahir pada tanggal 3 September 1970 di Tanjungpandan, Belitung.
© Sepenuhnya. All rights reserved.