Kesepakatan
Aku tahu ini berat
Tapi kita sudah sepakat
Sepersekian karat
Adalah untuk pejabat
Analisis Puisi:
Puisi "Kesepakatan" karya A. Munandar menggambarkan sebuah kesepakatan yang telah dibuat, meskipun sulit untuk dipenuhi.
Kehadiran Kesulitan: Puisi ini mencerminkan kesulitan atau tantangan yang dihadapi oleh penyair. Kata-kata "Aku tahu ini berat" menunjukkan kesadaran akan kompleksitas atau kerumitan situasi yang dihadapi.
Kesepakatan yang Dibuat: Meskipun mengetahui bahwa situasi tersebut sulit, penyair menyatakan bahwa "kita sudah sepakat." Hal ini menunjukkan bahwa terlepas dari kesulitan, ada sebuah kesepakatan yang telah dibuat oleh pihak-pihak yang terlibat. Kesepakatan ini mungkin telah dibuat dalam konteks kepentingan bersama atau kesepakatan formal antara pihak-pihak tertentu.
Konsekuensi Kesepakatan: Penyair menyampaikan bahwa "Sepersekian karat adalah untuk pejabat." Frasa ini mungkin mengisyaratkan bahwa kesepakatan tersebut melibatkan pemberian atau pengorbanan yang signifikan, yang mungkin lebih berat bagi satu pihak dibandingkan dengan yang lain. "Sepersekian karat" dapat diartikan sebagai bagian dari kesepakatan yang sulit untuk dipenuhi atau memberikan dampak yang besar.
Implikasi Sosial atau Politik: Puisi ini mungkin juga memiliki implikasi sosial atau politik, terutama dengan penyebutan "pejabat." Kesepakatan yang sulit dipenuhi atau pemberian yang signifikan untuk pejabat dapat mencerminkan dinamika kekuasaan atau hierarki dalam suatu konteks tertentu, seperti politik atau bisnis.
Puisi "Kesepakatan" karya A. Munandar menggambarkan sebuah situasi di mana terdapat sebuah kesepakatan yang sulit untuk dipenuhi. Meskipun mengetahui bahwa situasi tersebut berat, pihak-pihak yang terlibat telah sepakat untuk melaksanakan kesepakatan tersebut, meskipun mungkin dengan konsekuensi yang berat. Puisi ini mungkin juga memiliki implikasi sosial atau politik yang lebih luas, tergantung pada konteksnya.
Puisi: Kesepakatan
Karya: A. Munandar