3 Siasat Menyamarkan Ketebalan Lensa Kacamata

Masalah umum yang sering dihadapi penderita rabun dekat, rabun jauh dan mata silinder terkait lensa kacamata. Tidak bisa dipungkiri ukuran lensa ...

Penglihatan manusia seringkali mengalami gangguan. Gangguan mata mengakibatkan penglihatan tidak sempurna alias mata berfungsi tidak semestinya. Gangguan mata bisa datang di usia muda maupun usia senja. Penyebabnya tentu beragam, mulai kebiasaan yang salah, kecelakaan, maupun faktor genetik.

Gangguan penglihatan yang umum dialami mata manusia meliputi rabun jauh/miopi, rabun dekat/hipermetropi, dan mata silinder/astigmatisme. Penderita rabun dekat atau publik sering menyebut mata minus kesulitan melihat tulisan/benda yang ada di dekatnya, sedangkan penderita rabun jauh (mata plus) tidak jelas melihat benda/tulisan yang jaraknya jauh dari pandangan mata. Bagi mata silinder, benda/tulisan yang dilihat menjadi kabur. Satu orang bisa jadi mengalami rabun jauh, rabun dekat, dan mata silinder secara bersamaan.

Penderita rabun dekat, rabun jauh, dan mata silinder bisa mengembalikan penglihatannya menjadi normal dengan bantuan medis. Upaya yang ditempuh untuk menormalkan fungsi mata kembali yakni dengan operasi LASIK. Operasi ini menggunakan sinar laser untuk mengikis jaringan kornea mata agar penyebab rabun jauh, rabun dekat, dan mata silinder bisa hilang.

Siasat Menyamarkan Ketebalan Lensa Kacamata

Operasi LASIK bukan operasi yang murah, perlu biaya belasan hingga puluhan juta. Kita juga tidak bisa menggunakan BPJS untuk melakukan operasi ini. Ada risiko-risiko yang akan ditanggung bagi pasien operasi LASIK. Tidak ada jaminan mata tidak akan kembali mengalami gangguan seperti sebelum operasi.

Bagi penderita yang tidak memiliki biaya cukup untuk operasi, biasanya mereka dengan alat bantu lensa kontak dan kacamata. Lensa kontak dan kacamata tidak bisa menyembuhkan, hanya membantu penglihatan menjadi normal. Apabila alat bantu kontak lensa atau kacamata dilepas, penderita rabun jauh, rabun dekat maupun mata silinder tetap mengalami gangguan penglihatan.

Di antara operasi LASIK, kontak lensa, dan kacamata, kacamatalah yang paling murah dan semua orang bisa menggunakannya. Kontak lensa sering dikeluhkan penderita gangguan mata karena susah dipakai maupun perlu perawatan yang lebih ekstra daripada perawatan kacamata. Adapula yang tidak cocok menggunakan kontak lensa hingga mengalami iritasi mata. 

Kacamata sendiri terdiri dari dua bagian, frame/bingkai dan lensa sesuai jenis gangguannya. Optik biasanya menjual satu paket maupun dijual terpisah-pisah. Ingin tampil keren meskipun menggunakan kacamata bukan perkara susah. Dahulu frame kacamata hanya berbentuk kotak. Saat ini ada beragam bentuk dan warna, mulai dari bentuk persegi, bulat, cat eye, pentagon dan lain-lain. Dalam satu frame tidak hanya terdiri satu warna, bisa dua sampai lebih baik warna terang maupun gelap. Ukurannya pun ada yang kecil hingga besar.

Masalah umum yang sering dihadapi penderita rabun dekat, rabun jauh dan mata silinder terkait lensa kacamata. Tidak bisa dipungkiri ukuran lensa akan semakin tebal dari tahun ke tahun karena gangguan mata semakin buruk. Bukan hal aneh mereka mendapatkan pertanyaan perkara ketebalan lensa.

Di antara penderita rabun jauh, rabun dekat, dan mata silinder ada yang merasa tidak nyaman dan kepercayaan diri menurun. Kekhawatiran seperti ini bisa disiasati dengan tiga cara, penipisan lensa, pemilihan frame yang tebal, dan ukuran lubang lensa pada frame yang kecil.

1. Penipisan Lensa

Optik akan memberi penawaran penipisan lensa bagi calon pembeli yang harus dibantu dengan lensa tebal. Sebenarnya penyedia jasa kacamata tersebut bukan melakukan penipisan lensa, tetapi mereka menawarkan lensa indeks tinggi.

Lensa indeks tinggi ini ukurannya beragam sesuai ukuran gangguan mata, hanya saja lebih tipis dari lensa biasa. Lensa indeks tinggi ini harganya beragam, semakin tipis lensa yang dipilih semakin mahal harganya.

2. Frame yang Tebal

Tidak perlu khawatir membeli lensa biasa yang tebal, frame kacamata yang tebal bisa menjadi solusinya. Jika lensa berukuran tebal dipasangkan ke frame yang kecil, lensa akan keluar dari frame dan meninggalkan kesan tebal.

Pilihlah frame sesuai bentuk muka dan warna kulit wajah, tetapi yang tebal. Frame jenis ini mampu menampung lensa tebal sehingga lensa tidak keluar dari bingkai.

3. Ukuran Lubang Lensa pada Frame yang Kecil

Lubang lensa pada frame ukuran besar wajib dihindari. Lubang lensa frame yang besar, lensanya juga besar. Lensa yang ukurannya besar akan diimbangi dengan ketebalannya. Memilih model frame kacamata yang kecil menjadi pilihan yang baik.

Penipisan lensa dan pemilihan frame kacamata yang tebal dengan lubang lensa yang kecil dapat dipilih salah satu oleh penderita rabun jauh, rabun dekat maupun mata silinder. Kita pun juga bisa mengaplikasikan tiga siasat sekaligus agar hasilnya maksimal.

Penderita gangguan mata juga harus mengimbangi dengan menjaga kesehatan mata dengan cara mengonsumsi makanan dan minuman yang kaya vitamin A dibarengi mengurangi kebiasaan menonton maupun membaca sambil berbaring. Selain mencegah laju tingkat gangguan, menjaga kesehatan mata demi menghemat biaya pergantian lensa kacamata.

Biodata Penulis:

Gusmira Anisa Putri lahir pada tanggal 13 Agustus 2005 di Magetan, Jawa Timur. Saat ini ia aktif sebagai mahasiswa Pendidikan Kimia di Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

© Sepenuhnya. All rights reserved.