Pada dasarnya semua orang menyukai hal-hal yang membuat nyaman. Saat berada di zona nyaman memang membuat orang terlena, merasa santai, bisa bersenang-senang, dan bebas.
Di zaman yang serba teknologi hampir semua orang terlena dengan gadget, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa memainkannya. Meski banyak memberikan manfaat, namun tak jarang gadget bisa memberikan efek buruk pada pengguna khususnya pada anak-anak terkait luasnya informasi yang akan didapat mereka jika kurang pengawasan dari orang tua. Era sekarang tidak sama dengan era yang dulu.
Gen Z adalah salah satu contoh pengguna gadget terbanyak. Tak jarang juga banyak anak-anak muda yang kecanduan karena keasyikan bermain gadget. Sehingga kurangnya interaksi pada masyarakat atau lingkungan sekitar.
Mereka lebih asyik berbaring sambil memegang sebuah gadget untuk menikmati kenyamanannya sambil bermain game atau menonton. Karna keasyikan itulah yang dapat memicu kecanduan bermain gadget yang bisa berdampak fatal pada psikis dan mentalnya dan juga mereka akan malas untuk belajar.
Selain itu, kurangnya interaksi dengan masyarakat atau lingkungan sekitar juga termasuk dampak negatif dari kenyamanan itu. Hal ini tentu sangat merugikan diri sendiri, waktu yang seharusnya kita pergunakan untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat terbuang sia-sia hanya karena nyaman bermain gadget.
Kita sebagai Gen Z apakah akan tinggal diam jika anak-anak bangsa kecanduan bermain gadget? Bukankah kita seharusnya sebagai generasi penerus bangsa harus cerdas dalam memilah informasi atau hal-hal baik yang positif atau negatif.
Jika dibiarkan begitu saja mau jadi apakah negara kita ini? Generasi sekarang seharusnya lebih produktif dalam meningkatkan kreativitas ataupun potensi yang ada pada diri kita.
Pasti di benak kalian bertanya-tanya, apa itu produktif dan kenapa kita harus melakukannya? Ya, produktif yang dimaksud adalah mampu menghasilkan kreativitas dan meningkatkan potensi diri sendiri. Kita sebagai Gen Z yang akan menjadi calon-calon penerus bangsa harus bisa mewujudkan negara kita tercinta ini menjadi negara yang maju dengan generasi-generasi yang cerdas dan bermutu.
Ayo kita buktikan bahwa Gen Z dapat mewujudkannya! Janganlah kita berputus asa, ingatlah jasa para pejuang yang membela tanah air tercinta kita Indonesia. Bangkitlah, tinggalkanlah zona kenyamananmu bermain gadget, game atau hal-hal yang kurang penting lainnya. Mulailah tingkatkan kreativitasmu di zaman yang serba teknologi ini.
Biodata Penulis:
Maya Ventika Rahayu lahir pada tanggal 19 Mei 2005 di Kebumen. Saat ini ia aktif sebagai mahasiswa di Universitas Sebelas Maret, Surakarta.