Konsumsi Matcha Ibarat Simulasi jadi Kambing?

Di samping konsumsi Matcha Latte yang membuat mood naik, Matcha juga mengandung beberapa manfaat bagi tubuh seperti menjaga kesehatan jantung, ...

Sebagai anak milenial tentunya tidak asing dengan yang namanya Matcha. Matcha tidak hanya diolah menjadi minuman penyegar saja namun juga dijadikan berbagai olahan dari makanan, minuman sampai dengan produk non-konsumsi.

Makanan yang menggunakan bubuk Matcha sebagai perasa, seperti Mochi Matcha, Kue Matcha, sekarang juga sudah banyak brand makanan yang menggunakan rasa Matcha, malah ada brand sabun Indonesia yang menggunakan bahan aroma Matcha juga. Baru-baru ini banyak toko-toko penjual minuman kekinian yang menjual Matcha Latte.

Tentu banyak sekali penggemarnya dan juga tentunya banyak juga yang tidak menyukai minuman kekinian satu ini.

Minuman yang memiliki ciri khas manis Creamy dan sedikit pahit Teh Hijau ini terbuat dari bubuk Matcha yang dilarutkan dengan susu. Baunya yang khas membuat penikmatnya semakin tergiur untuk menyeruput Matcha Latte, apalagi jika ditambah dengan Es Batu. Minuman ini dapat memunculkan sensasi kesegaran tersendiri bagi penikmatnya.

Saya pribadi, sebagai mahasiswa, jika mengonsumsi Matcha Latte dapat membuat mood naik, mengurangi stres dan menambah semangat belajar.

Di samping konsumsi Matcha Latte yang membuat mood naik, Matcha juga mengandung beberapa manfaat bagi tubuh seperti menjaga kesehatan jantung, namun kebanyakan mengonsumsi Matcha Latte dapat membuat kolesterol naik karena mengandung lemak susu. Bahkan kadang penjual minuman kekinian ada yang menggunakan tambahan gula sebagai pemanis, tentu itu akan menjadi sumber lemak, dapat menyebabkan risiko terkena diabetes dan juga bisa menaikkan berat badan jika dikonsumsi terus-menerus.

Konsumsi Matcha Ibarat Simulasi jadi Kambing

Padahal jika dikonsumsi dengan benar tanpa campuan susu dan sejenisnya, Matcha rendah kalori dan dapat mempercepat metabolisme tubuh sehingga membantu menurunkan berat badan. Kandungan antioksidan pada Matcha bermanfaat meningkatkan imunitas tubuh dan mencegah kerusakan sel sehingga kemungkinan dapat mencegah penyakit mematikan.

Namun, di sisi lain, ada juga orang yang tidak menyukai Matcha, mereka berpendapat bahwa Matcha Latte itu minuman kekinian yang tidak enak, mereka cenderung membandingkan Matcha Latte ini dengan Taro. Bagi yang tidak suka dengan Matcha mereka tentu memilih Taro.

Kebanyakan dari mereka yang tidak menyukai Matcha mengatakan kalau Matcha itu rasanya seperti rumput, seperti daun, dan juga memiliki aroma yang tidak enak.

Saya pernah bertanya kepada teman-teman saya yang tidak menyukai Matcha Latte "Kenapa kamu nggak suka Matcha?"

Lalu teman saya menjawab "Nggak enak rasanya kayak rumput."

Kemudian saya tanya lagi "Emangnya kamu pernah makan rumput?"

Lalu jawab teman saya itu "Nggak pernah, cuma dari baunya itu kayak rumput rasanya juga nggak enak."

Hemm rasanya kayak rumput, dikiranya herbivora pemakan rumput kali ya (wkwk). Pendapat teman saya yang lainnya yang juga berstatus sebagai tidak menyukai Matcha, "Nggak suka, lama-lama bikin eneg rasanya" kalau ini sih opsional ya, menurut saya, soalnya itu tadi ada campuran susu yang membuat si Matcha Latte-nya jadi Creamy, jadi mungkin buat sebagian orang itu bisa memunculkan rasa bosan tersendiri di mulut dan tenggorokan makanya jadi eneg.

Mengonsumsi Matcha seperti memakan rumput, tentu, bagi saya pribadi itu tidak benar. Dan mungkin pendapat saya sama seperti pendapat orang-orang yang menyukai Matcha Latte. Namun berbanding terbalik dengan opini orang-orang yang tidak menyukai Matcha Latte.

Perlu digarisbawahi ya bahwa itu semua tergantung selera dari diri kita masing-masing. Jadi persepsi tentang mengonsumsi Matcha diibaratkan simulasi jadi kambing itu tidak benar ya guys.

Kalau kalian tim pecinta Matcha atau bukan nih? hehe

Biodata Penulis:

Deswita Sely Asmarani lahir pada tanggal 6 Desember 2004 dWonogiri. Ia saat ini aktif sebagai mahasiswa di Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.