Banyak orang menganggap bahwa hidup sebagai anak kos lebih hemat daripada tinggal di rumah bersama orang tua. Namun, pada kenyataannya tidak selalu demikian. Sebagian besar anak kos ternyata lebih boros dalam mengeluarkan uang mereka.
Sebagai anak kos, terdapat banyak kebutuhan yang harus dipenuhi seperti sewa kamar, tagihan listrik, gas dan air, serta kebutuhan sehari-hari seperti makanan, minuman, pulsa telepon, dan biaya pendidikan.
Namun, sering kali kita melihat bahwa banyak anak kos yang tidak mengatur keuangan mereka dengan baik dan benar.
1. Belanja Sesuatu yang Tidak Terlalu Penting
Mereka sering kali membeli makanan atau minuman di luar yang harganya lebih mahal daripada jika mereka memasak sendiri di rumah.
Selain itu, banyak anak kos yang juga sering membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan, hanya karena mereka tergoda oleh promo atau diskon yang sedang berlangsung. Hal ini tentu saja menyebabkan mereka mengeluarkan uang lebih banyak daripada yang seharusnya.
2. Kebiasaan Belanja Barang-Barang Mewah
Belanja barang-barang mewah dan kebutuhan yang sebenarnya tidak diperlukan juga menjadi penyebab anak kos lebih boros mengeluarkan uang.
Dan perlu juga untuk diingat bahwa pengeluaran kita tak hanya sekedar berbelanja makanan, minuman, dan pakaian. Tetapi ada yang jauh lebih penting yaitu biaya yang akan dikeluarkan untuk pendidikan kita, tak sedikit tentunya uang yang dikeluarkan untuk biaya pendidikan, maka kita seorang anak kos harus lebih pandai-pandai dalam mengelola uang.
3. Mengikuti Tren Anak Zaman Sekarang
Banyak sekali tren-tren zaman sekarang atau yang disebut yang sedang viral dari segi fashion sehingga keinginan untuk membeli pakaian sering terjadi, padahal tren-tren itu selalu berubah-ubah, jadi sangat amat boros sekali jika harus mengikuti tren zaman sekarang.
Kemudian tren makanan, ternyata dari segi makanan pun ada contohnya seblak, mocci atau yang lainnya yang sedang viral.
4. Kurang Peduli dengan Ekonomi Keluarga
Dan jika uang yang didapatkan masih dari orang tua, maka sebaiknya kita lebih mengatur pola pengeluaran uang kita, karena kita tidak tahu apakah orang tua kita sedang memegang uang atau tidak dan setiap orang tua tentunya mempunyai penghasilan yang berbeda-beda. Dan kita, selayaknya seorang anak, sebaiknya lebih memahami keadaan orang tua kita di rumah bagaimana.
Dan jika memang uang yang didapatkan dari hasil kerja sendiri, maka sepatutnya untuk lebih hemat karena kebutuhan kita ke depan akan jauh lebih banyak daripada yang sekarang dan sebaiknya kita sisihkan untuk menabung.
Dalam hal ini, penting bagi kita semua untuk belajar mengelola keuangan secara lebih baik dan efisien. Anak kos harus bisa mengontrol nafsu belanja mereka dan lebih memperhatikan kebutuhan yang sebenarnya. Mereka juga harus belajar menabung untuk masa depan dan mempersiapkan dana darurat sebagai antisipasi kebutuhan mendesak.
Dalam menjalani hidup sebagai anak kos, mengatur keuangan menjadi kunci penting untuk bisa menghemat uang dan hidup dengan lebih efisien dan bijak.
Biodata Penulis:
Nikmah Lailatul Aini lahir pada tanggal 23 Agustus 2005 di Klaten. Saat ini ia aktif sebagai mahasiswa di Universitas Sebelas Maret, Surakarta.