Artificial Intelligence vs Industri Seni

AI Art merupakan karya seni yang dihasilkan oleh teknologi Artificial Intelligence. AI menggunakan foto atau karya seni yang sudah ada sebagai ...

Teknologi Artificial Intelligence atau AI telah berkembang pesat belakangan ini. Seiring perkembangan AI, penggunaannya pun menjadi semakin luas. Bahkan, saat ini AI dapat menciptakan seni hanya dengan menggunakan instruksi atau prompt yang diberikan oleh pengguna.

Artificial Intelligence atau Kecerdasan Buatan adalah kekuatan teknologi komputer yang dirancang untuk mereplika fungsi penalaran dan kecerdasan manusia. Artificial Intelligence dapat digunakan untuk membuat Digital Art hanya dengan menggunakan instruksi eksplisit berupa tulisan atau prompt, dan mengubahnya menjadi karya seni yang sesuai dengan instruksi yang telah diberikan.

Penggunaan Artificial Intelligence untuk memproduksi digital art yang berbasis AI dapat merugikan industri seni. Di artikel kali ini, kami akan membahas mengenai alasan serta opini yang kami miliki terhadap AI Art dan mengapa AI Art dapat merugikan industri seni.

Artificial Intelligence vs Industri Seni
Sumber gambar: Pixabay

AI Art merupakan karya seni yang dihasilkan oleh teknologi AI. AI menggunakan foto atau karya seni yang sudah ada sebagai bahan referensi dan mengaitkannya dengan aspek tertentu. Foto atau karya seni yang digunakan diperoleh tanpa adanya persetujuan dari seniman yang sudah bekerja keras untuk menciptakannya. 

Penggunaan foto atau karya seni tanpa izin dan menjadikannya sebagai dasar pembuatan karya baru merupakan perilaku yang tidak etis. Orang yang menggunakan AI untuk menciptakan seni dapat memperoleh keuntungan, sedangkan seniman yang foto atau karya seninya dicuri dapat memperoleh kerugian.

Orang yang menggunakan AI Art mendapatkan keuntungan dengan mengambil karya orang lain tanpa izin. Keuntungan yang mereka peroleh bisa berasal dari komisi pelanggan, exposure, maupun engagement dari sosial media.

Di saat pengguna AI Art memperoleh keuntungan, seniman dalam industri seni memperoleh kerugian. Seniman menghabiskan waktu serta tenaga untuk belajar dan menciptakan karya seni yang mereka inginkan. Beberapa seniman bahkan bergantung pada karya seni yang mereka ciptakan untuk membantu keberlangsungan hidup mereka. Keberadaan AI Art dapat merugikan para seniman karena foto atau karya seni yang mereka ciptakan dicuri begitu saja.

AI Art juga mempersulit para seniman untuk mencari lowongan kerja. Karena AI Art membutuhkan biaya yang lebih terjangkau, beberapa perusahaan lebih memilih untuk menggunakan AI daripada mempekerjakan seniman untuk menciptakan foto atau karya seni yang mereka inginkan.

AI Art bukan hanya mencuri, tetapi juga menyaingi. Layaknya peribahasa yang kita ketahui: sudah jatuh tertimpa tangga. Itulah yang dialami oleh para seniman belakangan ini.

Dalam industri seni, bukan hanya seniman yang memperoleh kerugian, tetapi juga pelanggan. Beberapa pelanggan ditipu oleh pengguna AI Art yang mengklaim bahwa karya seni yang mereka ciptakan merupakan karya yang orisinil. Karya seni buatan AI yang pelanggan dapatkan juga cenderung lebih buruk daripada karya seni yang dibuat oleh para seniman.

Beberapa pengguna AI Art sengaja berbohong untuk mendapatkan keuntungan. Keuntungan yang dimaksud sama seperti yang sudah disebutkan sebelumnya: komisi pelanggan, exposure, dan engagement dari sosial media. Keuntungan-keuntungan tersebut dapat diperoleh setelah pengguna AI Art menipu pelanggan dan memposting karya AI yang telah mereka buat ke sosial media.

Berdasarkan hal-hal tersebut, penggunaan AI untuk menghasilkan karya seni dapat merugikan berbagai pihak, mulai dari para seniman, hingga pelanggan yang terlibat.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa meskipun keberadaan Artificial Intelligence merupakan hal yang baik bagi kemajuan teknologi, apabila penggunaannya salah — seperti untuk menciptakan karya seni — maka dampak yang dihasilkan tetap dapat menimbulkan kerugian.

Biodata Penulis:

Aidil Tegar Ramadhani lahir pada tanggal 2 November 2004.

© Sepenuhnya. All rights reserved.