Cuaca Terik Gini, Harus Gunakan Sunscreen!

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu panas di Indonesia bisa mencapai 40 derajat Celcius. Hal itu tentunya ....

Cuaca yang panas dan terik membuat kita harus rutin menggunakan sunscreen. Apa alasannya?

Pemanasan global menjadi isu yang semakin mendesak untuk ditangani. Dampaknya terasa di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.

Nah, perubahan iklim yang drastis akibat pemanasan global telah menyebabkan berbagai konsekuensi serius di berbagai sektor kehidupan, termasuk lingkungan, sosial, dan ekonomi.

Salah satu penyebab pemanasan global yang paling terasa adalah menghangatnya suhu akibat aktivitas manusia yang terus memompa gas rumah kaca dalam jumlah yang besar ke atmosfer. Gas rumah kaca, seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan nitrogen oksida (N2O), memiliki kemampuan untuk menyerap dan mempertahankan panas di atmosfer.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu panas di Indonesia bisa mencapai 40 derajat Celcius. Hal itu tentunya berasal dari cahaya matahari. Secara umum pita gelombang cahaya matahari dibagi menjadi tiga bagian utama yaitu sinar ultraviolet (UV), cahaya tampak atau cahaya yang bisa terlihat oleh mata manusia, dan sinar inframerah (IR). Sinar inframerah seperti juga sinar ultraviolet tidak bisa ditangkap oleh mata.

Sinar ultraviolet (UV) merupakan bagian gelombang elektromagnetik dari energi radiasi matahari pada pita 100-400 nm. Radiasi matahari yang menjangkau permukaan bumi sendiri berada pada sekitar panjang gelombang 100 nm sampai dengan 1 mm.

Badan Meteorologi Dunia (World Meteorological Organisation/WMO) menuliskan bahwa sinar matahari yang kurang akan memengaruhi mood kita dan juga meningkatkan ancaman kekurangan vitamin D. Namun jika menerima paparan sinar matahari yang berlebihan akan menimbulkan bahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, perlu untuk melindungi kulit kita dari paparan sinar UV dengan tabir surya. 

Sudah wajib hukumnya untuk selalu menggunakan sunscreen, baik di dalam maupun luar ruangan.

Sunscreen merupakan produk perawatan wajib digunakan pria dan wanita. Karena sunscreen memiliki fungsi untuk menangkal paparan sinar UV dari radiasi Matahari. Tentu, akan membawa efek jangka panjang terutama bagi kesehatan kulit. Maka dari itu, penting untuk mengetahui beberapa alasan penting untuk menggunakan sunscreen.

1. Menjaga Warna Kulit Tetap Merata

Sunscreen juga memiliki fungsi untuk melindungi protein dalam tubuh. Sehingga, kolagen, keratin, dan elastin dapat diproduksi dengan maksimal.

2. Mengurangi Risiko Kanker Kulit

Laman Skin Cancer Foundation menyebutkan, UVA dan UVB pada sinar Matahari sama-sama memiliki risiko untuk menyebabkan kanker kulit. UVA dan UVB memiliki kemampuan untuk merusak sel-sel pada kulit juga.

3. Mencegah Penuaan Dini

UVA yang ada pada pancaran sinar Matahari dapat menembus hingga ke bagian dalam kulit. Hal tersebutlah yang menjadi faktor utama terjadinya penuaan dini.

4. Melengkapi Rangkaian Skincare

Skincare tak akan bekerja dengan baik tanpa dilengkapi dengan sunscreen.

Ada sejumlah kriteria yang perlu kita perhatikan dalam memilih sunscreen terbaik, yakni:

  1. Jenis sunscreen: Sunscreen mineral dan kimiawi memiliki efek yang berbeda pada kulit.
  2. Bahan aktif yang ditambahkan: Sunscreen untuk kulit kombinasi, normal, kering, dan berminyak tentu mengandung bahan aktif yang berbeda.
  3. Tekstur dan kekentalan: Pemilik kulit normal bisa saja memakai sunscreen dengan tekstur krim atau gel, tapi tipe kulit lain belum tentu demikian.
  4. Spektrum sunscreen: Sunscreen terbaik adalah yang berspektrum luas (broad spectrum). Ini berarti sunscreen bisa menangkal sinar UVA dan UVB sekaligus.
  5. Sifat komedogenik: Komedogenik adalah kemungkinan produk menyumbat pori-pori. Sunscreen untuk kulit berjerawat idealnya bersifat non-komedogenik.
  6. Sun Protection Factor (SPF): SPF sunscreen amat bervariasi, mulai dari 15, 30, hingga 50. Besarnya SPF menentukan kemampuannya dalam menyaring sinar matahari.

Salah satu tabir surya yang sempurna adalah ERHA Perfect Shield yang dapat melindungi kulit kita dengan SPF50 PA++++, anti polusi, dan antioksidan.

Sunscreen ini juga tersedia dalam 2 varian yang bisa kita sesuaikan dengan jenis kulit kita: Clearly Light Sunscreen untuk kulit berminyak dan Hydra Light Sunscreen untuk kulit kering.

Cocok juga sebagai alas riasan karena mudah merata, cepat meresap, dan tidak meninggalkan white cast.

Clearly Light Sunscreen

Selain produk ERHA, ada lagi yaitu Facetology Triple Care Sunscreen. Teksturnya seringan air dan cocok digunakan untuk semua jenis kulit, bahkan untuk remaja mulai usia 12 tahun.

Sunscreen ini diformulasikan dengan HYBRID formulation dengan menggabungkan kedua macam tipe UV Filters baik physical maupun chemical memberikan perlindungan maksimal terhadap paparan sinar UV Matahari dengan SPF 30 PA+++.

Jika kamu sedang cari produk terbaik yang punya formulasi ringan di kulit, Facetolgy Triple Care Sunscreen bisa jadi pilihanmu.

Facetolgy Triple Care Sunscreen

Dan tentunya masih ada banyak lagi jenis sunscreen yang ada di Indonesia. Sesuaikan dengan kulitmu. Tunggu apa lagi? Persiapkan kulit kita untuk menghadapi polusi dan cuaca panas akhir-akhir ini dengan menggunakan sunscreen.

Annisa Qolbi Istiqomah

Biodata Penulis:

Namaku Annisa Qolbi Istiqomah, lahir di Sragen, 14 September 2003. Yang merupakan mahasiswa baru di Universitas Sebelas Maret jurusan Manajemen. Aku suka mencoba hal-hal baru untuk menambah pengalaman serta hobiku membaca, menyanyi, dan mendengarkan musik. Untuk seribu langkah berawal dari satu langkah.

© Sepenuhnya. All rights reserved.